Thomas Muller: Kisah Generasi Emas Bayern Munchen Belum Usai

Sejak 2012, Bayern Munchen mengalami salah satu periode paling sukses mereka.
Tujuh gelar Liga Jerman beruntun dan gelar Liga Champions jadi buktinya.
Menurut Thomas Muller, kisah generasi emas ini belum berakhir.

SKOR.id - Pemain Bayern Munchen, Thomas Muller, menganggap bahwa generasi emas timnya sekarang belum usai.

Sejak 2012, generasi emas Bayern Munchen sekarang memenangi tujuh gelar beruntun Liga Jerman, empat DFV-Pokal, dan satu Liga Champions.

Menurut Thomas Muller, salah satu periode terbaik Bayern ini mungkin akan terus jadi perbincangan pada masa yang akan datang.

Berita Bayern Munchen Lain: Bayern Munchen Optimistis Manuel Neuer Bakal Bertahan

"Bagi saya yang terpenting adalah kami sukses. Orang-orang membicarakan pemain jaman dulu bukan karena banyaknya bermain, tetapi karena kesuksesan," ujar Muller kepada SportBild.

"Generasi kami dengan Manuel Neuer, Bastian Schweinsteiger, Phillip Lahm, Franck Ribery, Arjen Robben, dan saya membentuk Bayern sejak 2010, karena kami juga punya kesuksesan."

Kini dari nama-nama tersebut, hanya tersisa Neuer dan Muller di tim Bavaria saat ini.

Meski begitu, Muller mengakui bahwa kisah mereka belumlah usai.

"Kami tim Bayern satu-satunya yang menang treble, masuk final Liga Champoins tiga kali, juga menang tujuh kali beruntun di Liga Jerman."

"Bagi saya, kisah ini belumlah berakhir, dan pada akhirnya nanti jumlah gelar juara juga akan berpengaruh pada status sebagai legenda," kata Muller.

Pemain berusia 30 tahun itu kini sudah tampil 521 kali, menjadikannya pemain nomor tujuh dengan penampilan terbanyak dalam sejarah Bayern.

Satu hal yang masih jadi impiannya, ia ingin sekali lagi mengangkat trofi Liga Champions.

Berita Bayern Munchen Lain: 4 Kiper Saingan Manuel Neuer Jika Bertahan di Bayern Munchen

"Akan bagus jika setelah pensiun orang-orang berkata Muller bisa menang Liga Champions bahkan setelah umur 30 tahun, hal ini tentu saja jadi target saya."

"Sekarang saya rasa saatnya Bayern mendorong lebih kuat, skuad juga punya kualitas yang cukup untuk kembali menang Liga Champions," ujar Muller.