- Para pemain Juventus rela tak digaji karena masalah finansial akibat pandemi virus Corona.
- Pemain akan tak mendapat gaji selama bulan Maret, April, Mei, dan Juni.
- Langkah ini membuat Juventus bisa menghemat 90 juta euro atau 1,6 triliun rupiah.
SKOR.id - Para pemain Juventus rela tak digaji selama empat bulan karena masalah finansial akibat pandemi virus Corona.
Langkah ini diumumkan Juventus lewat laman resmi mereka pada Minggu (29/3/2020) dini hari WIB.
Dalam pengumuman tersebut, Juventus mengatakan langkah ini diambil karena keadaan darurat kesehatan yang membuat semua laga sepak bola terhenti.
"Ada pengurangan kompensasi yang membuat pemain tak digaji untuk bulan Maret, April, Mei, dan Juni," tulis Juventus.
"Efek ekonomi dan finansial dari langkah ini akan menghemat 90 juta euro untuk tahun fiskal 2019-2020."
Baca Juga: Luka Jovic Harus Ubah Kepribadian agar Sukses di Real Madrid
Juventus mengatakan kesepakatan pribadi dengan pemain dan pelatih sesuai regulasi akan dilakukan pekan depan.
Andai kemudian Liga Italia bergulir lagi, Juventus akan melakukan negosiasi ulang agar pemain juga kemudian mendapatkan gaji kembali.
"Jika musim berjalan lagi, klub akan bernegosiasi dengan pemain dan pelatih untuk penambahan kompensasi."
"Juventus berterima kasih untuk pemain dan pelatih soal komitmen mereka dalam masa sulit untuk semua orang ini," tulis Juventus lagi.
Hingga saat ini belum jelas kapan Liga Italia kan bergulir lagi mengingat Italia merupakan negara terparah soal kematian akibat Corona di dunia.
Hingga Minggu pagi WIB, ada 92.472 kasus positif Corona dan 10.023 orang meninggal dunia di Italia.
Baca Juga: UEFA Belum Tahu Kapan Liga-liga Eropa Kembali Bergulir
