- Pelatih Barcelona, Quique Setien, meminta maaf kepada para pemainnya atas sikap tak terpuji asisten pelatihnya.
- Asisten pelatih Barcelona, Eder Sarabia, ketangkap basah mengecam para pemainnya.
- Insiden itu terjadi ketika Barcelona menyerah 0-2 kepada Real Madrid.
SKOR.id - Pelatih Barcelona, Quique Setien, terpaksa minta maaf kepada para pemainnya menyusul aksi tak terpuji sang asisten Eder Sarabia.
Seperti kebanyakan asisten pelatih, Sarabia tidak cukup populer. Namun sosoknya lantas menjadi buar bibir setelah perilakunya diulas di televisi Spanyol.
Baca Juga: Pemain Barcelona Tak Suka Asisten Setien di Barcelona
Asisten pelatih berusia 39 tahun itu diketahui mengucapkan kecaman berdasarkan analisis pembacaan gerak bibir dalam acara Vamos. Kecaman diarahkan kepada Antoine Griezmann.
Sarabia kesal karena para pemainnya dinilai tampil buruk ketika dikalahkan Real Madrid 0-2 dalam El Clasico Liga Spanyol di Stadion Santiago Bernabeu, Madrid, Minggu (1/3/2020).
"Kami minta maaf kepada semuanya, kami tak boleh bersikap seperti itu," ujar Setien kepada harian El Periodico.
“Kami tak suka melihat hal seperti ini. Kami mengakui ada kesalahan dan akan berusaha hal ini tidak terulang," kata Setien.
Pelatih 61 tahun ini lebih lanjut menuturkan bahwa situasi itu sudah mengganggunya. Citra klub pun disebutnya tercoreng.
"Kami boleh dikritik soal apapun, susunan pemain atau taktik. Namun, jangan sampai kritikan itu mengenai perilaku kami," Setien menambahkan.
Sarabia mulai membantu Setien pada 2015, termasuk menemaninya di kursi ofisial Real betis selama dua musim sebelum hijrah ke Barcelona.
Belakangan diketahui para pemain Barcelona tak suka pada Sarabia.
Setien mengakui bahwa Sarabia memang temperamental yang kadangkala dibutuhkan untuk situasi tertentu. Namun, Setien sudah meminta Sarabia untuk mengendalikan dirinya.
Baca Juga: Terekam, Ini 6 Umpatan Quique Setien saat El Clasico
"Dia sedang berusaha melakukan itu sebab ini bukan hal baru.
"Kemarahan dirinya sudah jarang muncul, tapi hal seperti ini memang tak boleh terjadi," kata Setien yang kecewa melihat kamera televisi hanya fokus memperhatikan gerak bibir.
