- Massimo Moratti secara gamblang mengakui sempat mengincar pemain legenda Manchester United.
- Pemain yang dimaksud adalah gelandang asal Perancis, Eric Cantona.
- Moratti memimpin Inter Milan dari 1995 hingga 2016.
SKOR.id - Mantan Presiden Inter Milan, Massimo Moratti, mengaku sangat ingin memboyong Eric Cantona ketika dirinya menjabat.
Massimo Moratti bukanlah nama yang asing jika berbicara soal klub Liga Italia, Internazionale Milan. Ia adalah bekas pemilik klub berkostum biru hitam tersebut.
Moratti menjabat sebagai Presiden Inter Milan dengan menggantikan Ernesto Pellegrini pada 1995.
Dalam masa kepemimpinannya, Inter Milan menjelma sebagai salah satu tim sukses di Eropa.
Baca Juga: Catatan Gol Real Madrid Dilangkahi Barcelona Usai CR7 Pergi
Total ada 14 gelar yang berhasil didapat Inter Milan selama masa kepemimpinan Moratti.
Prestasi yang paling diingat oleh pendukung Inter Milan adalah kesuksesan I Nerazzurri mendapatkan tiga gelar (treble) dengan menjuarai Liga Italia, Coppa Italia, dan Liga Champions musim 2009-2010.
Lelaki 74 tahun tersebut juga dikenal tak segan menggelontorkan dana besar bagi Inter Milan untuk berburu pemain di bursa transfer.
Ia berhasil mendatangkan sejumlah pemain terkenal ke Stadion Guiseppe Meazza.
Mereka antara lain, Christian Vieri, Roberto Carlos, Hernan Crespo, Adriano; dan pemain terbaik di dunia kala itu, Ronaldo de Lima.
Baca Juga: Napoli vs Barcelona: Catatan Rivalitas Lionel Messi vs David Ospina
Banyaknya pemain bintang yang berhasil didatangkan oleh Inter Milan di bawah kepemimpinannya ternyata masih membuat Moratti sedikit memendam kekecewaan.
Sebab ada satu pemain yang ia inginkan sejak pertama kali dirinya duduk di kursi tertinggi Inter Milan.
Pemain tersebut adalah Eric Cantona, pemain asal Prancis yang juga merupakan salah satu yang terbaik di eranya.
"Cantona memang pemain yang sudah saya idamkan sejak hari pertama saya memimpin," ujar Moratti.
"Kami ingin mendatangkan Cantona karena dia bisa jadi faktor penambal masalah yang ada di Inter saat itu," kata Moratti yang menanggalkan jabatan di Inter pada 2016.
Baca Juga: 6 Laga Liga Italia Tanpa Penonton, termasuk Juventus vs Inter
Saat itu Moratti menjual saham miliknya kepada pengusaha Indonesia yang kini menjabat sebagai Menteri Badan Usaha Milik Negara, Erick Thohir.
Akan tetapi saham tersebut kemudian kembali dijual kepada perusahaan asal China, Suning Holding Group.
Hal itu membuat posisi pimpinan klub rival AC Milan tersebut kini dipegang oleh Steven Zhang.
