• Fred dibicarakan banyak penggemar dan media usai laga Derbi Manchester.
• Pasalnya, sang pemain menjadi eksekutor tendangan bebas yang bisa menjadi peluang emas Manchester United.
• Penunjukan Fred sebagai algojo memiliki alasan di baliknya.

SKOR.id - Alasan mengenai eksekusi kontroversial Fred pada pertandingan antara Manchester City kontra Manchester United pun terkuak.

Fred menjadi algojo tendangan bebas pada menit ke-87, hasil pelanggaran Nicholas Otamendi atas Harry Maguire.

Jarak proporsional pun didapatkan United, dan bisa menjadi peluang emas bagi tim tamu.

Namun, Fred gagal mengeksekusi peluang tersebut, padahal United saat itu butuh tambahan satu gol untuk bisa lolos ke babak selanjutnya.

Baca Juga: Hasil Man City vs Man United: Meski Menang, The Red Devils Gagal ke Final

Ole Gunnar Solskjaer angkat bicara mengapa Fred menjadi eksekutor, terlebih ada Juan Mata dan Andreas Pereira yang dianggap lebih baik.

"Juan Mata adalah yang terbaik ketika dia menginginkannya (mengeksekusi tendangan bebas)," kata Solskjaer dikutip dari Manchester Evening News.

"Tapi mereka (Mata, Pereira, Fred) berlatih kemarin, Mata mengatakan kepada saya, 'Fred bagus dalam latihan kemarin, dia mencetak enam atau tujuh tendangan bebas' dan mereka berdua merasa itu adalah momennya (Fred)."

Baca Juga: 10 Transfer Termahal Liga Inggris Berdasarkan Inflasi Mata Uang

Fred memang pernah cetak gol untuk United melalui eksekusi tendangan bebas.

Akan tetapi, hal tersebut terjadi pada dua tahun lalu, saat laga United kontra Wolverhampton Wanderers pada September 2018.

Fred juga sempat menjadi bahan cemooh penggemar Manchester United usai lakukan tendangan rugby pada laga melawan Arsenal dalam pertandingan Tahun Baru 2020.

Baca Juga: Real Madrid Setelah Era CR7: Produktivitas Gol Merata

Manchester United menang 1-0 atas Manchester City pada leg kedua semifinal Piala Liga Inggris di Stadion Etihad, Manchester, Rabu (29/1/2020) waktu setempat atau Kamis dini hari WIB.

Gol tunggal Nemanja Matic menjadi pembeda pada laga ini, namun gagal membawa United lolos ke Final Piala Liga Inggris.

Alasannya, Manchester United tetap kalah secara agregat dengan skor 2-3 dari Manchester City.