10 Rekor Fantastis dalam Final NBA

Krisna Daneshwara

Editor:

  • Telah banyak sejarah yang tercipta dalam NBA Finals atau Final NBA, dari laga-laga seru hingga rekor-rekor yang ditorehkan pemain maupun klub.
  • Boston Celtics menjadi tim terbanyak yang memenangi NBA Finals, yakni 17 kali.
  • Pemain LA Lakers, LeBron James juga masuk buku sejarah karena telah membuat 10 triple double dalam final, terbanyak sepanjang sejarah. 

SKOR.id -Telah banyak sejarah tercipta dalam Final NBA. Mulai dari laga-laga dramatis hingga pemain-pemain yang tergolong sukses pada seri puncak liga basket terakbar dunia tersebut.

Seorang Michael Jordan tentu tidak akan melegenda seperti sekarang jika tak pernah tampil gemilang di final. 

Ya, Michael Jordan adalah pemain yang tak pernah mengalami satu pun kekalahan dalam NBA Finals.

Skor.id mencatat ada 10 rekor fantastis yang pernah tercipta dalam Final NBA. Mulai dari tim juara NBA terbanyak hingga pemain dengan rata-rata triple double tertinggi dalam NBA Finals.

Berikut 10 rekor fantastis dalam Final NBA:

1. Tim dengan Total Kemenangan Terbanyak dalam Final NBA: Boston Celtics (17 kali)

Dengan total 17 juara NBA, Boston Celtics menjadi tim tersukses di NBA.

Namun sebentar lagi, jumlah gelar mereka tampaknya akan disamai sang rival bebuyutan, LA Lakers.

Lakers, yang mengoleksi 16 gelar sedang unggul 3-2 atas Miami Heat dalam NBA Finals 2019-2020.

2. Tim dengan Total Penampilan Terbanyak dalam Final NBA: LA Lakers (32 kali)

Meski masih tertinggal dalam jumlah gelar, LA Lakers patut berbangga karena mereka sudah 32 kali menjejak NBA Finals.

Ini menjadikan mereka sebagai klub yang paling sering tampil di final.

3. Pemain dengan Jumlah Kemenangan Terbanyak dalam Final NBA: Bill Russell (11 kali)

Meskipun Michael Jordan disebut sebagai The Greatest of All Time, legenda Chicago Bulls tersebut bukanlah pemain dengan total gelar terbanyak di NBA.

Legenda Boston Celtics, Bill Russell, adalah sosok yang paling banyak mendapatkan cincin juara. Total, ia menorehkan 11 kali kemenangan dalam final.

4. Rivalitas Terpanas: LA Lakers vs Boston Celtics (12 kali bertemu di final)

LA Lakers vs Boston Celtics merupakan rivalitas terpanas sepanjang sejarah NBA. Total, mereka bertemu 12 kali dala, Final NBA.

Celtics mampu mengungguli Lakers dalam rekor pertemuan final. Dari 12 kesempatan, Celtics menang dalam 9 final, sedangkan Lakers hanya 3.

5. Poin Terbanyak dalam Final NBA: Jerry West (1.679)

Jerry West boleh saja menjadi pecundang terbesar dalam Final NBA. 

Pasalnya, Jerry West kalah dalam 8 dari 9 final yang dilaluinya. Tak hanya itu, bersama LeBron James, ia juga menjadi pemain dengan jumlah gim kekalahan terbanyak di final, 33 kali.

Namun soal torehan angka, legenda LA Lakers ini adalah rajanya. 

Jerry West membuat 1.679 angka dalam final. Meski dirinya sudah pensiun sejak 1974, belum ada pemain yang mampu menyamai torehannya,

6. Field Goal Tebanyak dalam Final NBA: Jerry West (612)

Jerry West juga menjadi pemain terbanyak dengan total field goal dalam Final NBA. West bisa 612 kali menceploskan bola selama seri puncak NBA.

7. Total Three Point Terbanyak dalam Final NBA: Stephen Curry (121)

Tak salah jika Stephen Curry disebut sebagai shooter terbaik sepanjang sejarah NBA. Lihat saja torehannya dalam lima penampinannya dalam Final NBA.

Total, Stephen Curry 121 kali menceploskan lemparan tiga angka pada seri puncak. Tak ada satu pun pemain yang mampu menyamai torehan ini.

8. Rebound Terbanyak dalam Final NBA: Bill Russell (1.718)

Bill Russell memang memegang beberapa rekor dalam NBA Finals.

Salah satu yang dikuasai Bill Russell adalah jumlah rebound terbanyak. Ini jelas membuat namanya pantas diabadikan menjadi penghargaan pemain terbaik final.

Ya, pemain yang dianggap paling menonjol dalam final diberi titel Bill Russell Most Valuable Player Award.

9. Assists Terbanyak dalam Final NBA: Magic Johnson (584)

Magic Johnson adalah salah satu pemain tersukses dalam Final NBA.

Total, Magic Johnson tampil tujuh kali dan menyabet lima gelar juara. Hebatnya, ia juga punya catatan sebagai pembuat assists terbanyak sepanjang sejarah NBA Finals, 584 kali.

10. Triple Double Terbanyak dalam NBA Finals: LeBron James (10)

LeBron James menjadi salah satu pemain yang paling sering tampil dalam NBA Finals. Saat ini, total ia sudah 10 kali merasakan manisnya berlaga di laga puncak. Selain itu, LeBron James juga tampil dalam 54 gim final.

Torehan paling manisnya dalam final adalah jumlah triple double.

Total, LeBron James sudah membuat 10 triple double dalam final. Itu adalah jumlah terbanyak jika dibandingkan pemain mana pun. 

Ikuti juga InstagramFacebookYouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Berikut adalah jadwal pertandingan untuk Matchweek ke 5. Pada minggu ke 5 ini banyak sekali pertandingan seru yang patut untuk kalian tonton, salah satunya adalah pertandingan Big Match antarsaudara yang mempertemukan @persija dengan @aremafcofficial. Mampukah rizaldanyarta dan @ferrygumilang21 memberikan pertandingan yang menarik untuk di tonton? Kalo menurut kalian, pertandingan siapa yang paling jalian tunggu? dan prediksinya bagaimana? comment di bawah ya! ______________ Follow Our Social Media : Instagram : @ifel.id YouTube : Indonesian Football e-League Facebook : Indonesian Football e-League Dapatkan update seputar Indonesian Football e-League hanya di skor.id. #IndonesianFootballeLeague #IFeL #NothingIsImpossible

A post shared by Skor Indonesia (@skorindonesia) on

Berita NBA Lainnya:

Skorpedia: LeBron James Pecundang di Final NBA, Ini 5 Buktinya

Adam Silver Pertimbangkan Opsi Hentikan NBA 2020-2021 saat Olimpiade Tokyo 

Source: Wikipedialandofbasketball

RELATED STORIES

Hasil NBA Finals 2019-2020: LA Lakers Juara

Hasil NBA Finals 2019-2020: LA Lakers Juara

LA Lakers meraih gelar juara NBA untuk kali ke-17 sepanjang sejarah usai mengalahkan Miami Heat pada final NBA 2019-2020.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia, Liga 1 2024-2025. (Hendy Andika/Skor.id)

Liga 1

Liga 1 2024-2025: Jadwal, Hasil, Klasemen, dan Profil Klub Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Liga 1 2024-2025 yang terus diperbarui seiring berjalannya kompetisi, plus profil tim peserta.

Skor Indonesia | 06 May, 02:49

Logo baru kompetisi futsal kasta tertinggi di Indonesia, Pro Futsal League 2024-2025. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Futsal

Pro Futsal League 2024-2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Pro Futsal League 2023-2024 terus diperbaharui seiring berjalannya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 06 May, 02:49

Kompetisi futsal kasta tertinggi di Indonesia kategori putri, Women Pro Futsal League 2024-2025. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Futsal

Women Pro Futsal League 2024-2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Women Pro Futsal League 2024-2025 yang terus diperbaharui seiring berjalannya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 06 May, 02:49

Liga Champions 2024-2025. (Yusuf/Skor.id).

World

Liga Champions 2024-2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Liga Champions 2024-2025 dimulai dengan Fase Liga, berikut jadwal, hasil, dan klasemen yang akan diupdate seiring bergulirnya kompetisi ini.

Irfan Sudrajat | 06 May, 01:22

Pemain Inter Milan seperti Marcus Thuram, Federico Dimarco, atau Nicolo Barella. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id).

World

Prediksi dan Link Live Streaming Inter Milan vs Barcelona di Liga Champions 2024-2025

Prediksi pertandingan dan link live streaming Inter Milan vs Barcelona di semifinal Liga Champions 2024-2025.

Pradipta Indra Kumara | 06 May, 00:43

Skuad Barcelona di musim 2024-2025. (Deni Sulaeman/Skor.id).

World

Leg 2 Semifinal Liga Champions 2024-2025, Barcelona dan Arsenal Intai Peluang di Kandang Lawan

Barcelona akan hadapi Inter Milan sedangkan Arsenal bertandang ke markas Paris Saint-Germain (PSG) di semifinal Liga Champions 2024-2025.

Pradipta Indra Kumara | 06 May, 00:06

Bintang Bayern Munchen, Harry Kane. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id).

World

Gelar Bayern Munchen Penanda Akhir Kutukan Harry Kane Sekaligus Perpisahan Thomas Muller

Harry Kane patahkan kutukan gelar, di saat Thomas Muller mengakhiri kebersamaan dengan Bayern Munchen.

Pradipta Indra Kumara | 05 May, 23:16

cover persib

Liga 1

Sikap Tegas Persib soal Rasisme

Persib memberikan pernyataan tegas mereka memerangi segala bentuk tindakan rasisme.

Rais Adnan | 05 May, 15:18

PMNC Summer 2025. (PUBG Mobile)

Esports

PMNC ID Summer 2025: Claw Slayers dan Glu Squad ke PMSL

Dua tim teratas berhak untuk bermain di PMSL SEA Summer 2025 mendatang di Jakarta.

Gangga Basudewa | 05 May, 14:39

Persis Solo vs Arema FC dalam penutup pekan ke-31 Liga 1 2024-2025 pada 5 Mei 2025. (Yudhy Kurniawan/Skor.id)

Liga 1

Hasil Persis Solo vs Arema FC: Singo Edan Tumbangkan Laskar Sambernyawa

Kekalahan dari Arema membuat Persis masih dalam bayang-bayang degradasi.

Rais Adnan | 05 May, 13:56

Load More Articles