- Sahabat Semarang kembali meraih kemenangan pada hari kedua Seri 2 Srikandi Cup 2020, Rabu (13/2/2020).
- Dimotori Dyah Lestari, Sahabat Semarang menang meyakinkan atas Flying Wheel Makassar, 68-39.
- Selanjutnya, Sahabat Semarang dijadwalkan bertemu juara bertahan Srikandi Cup, Merpati Bali, Jumat (14/2/2020).
SKOR.id – Sahabat Semarang terus memperlihatkan progres dalam permainannya dalam Srikandi Cup 2020. Pada hari kedua Seri 2, mereka sukses kembali memetik hasil positif.
Pada pertandingan melawan Flying Wheel Makassar yang berlangsung di GOR Soemantri Brodjonegoro, Jakarta pada Kamis (13/2/2020), Sahabat menang meyakinkan, 68-39.
Dimotori oleh forward Dyah Lestari dan center Yuni Anggraeni, Sahabat Semarang sudah unggul jauh, 41-20, pada babak pertama.
Flying Wheel Makassar yang pada pertandingan pertamanya kalah dari tuan rumah Scorpio Jakarta, 42-83, mencoba lebih agresif lagi pada 20 menit berikutnya.
Baik Jumriah, Michelle Kurniawan dan Ummil Asmi bahu membahu untuk mengejar ketertinggalan timnya dari Sahabat. Namun semua itu tidak cukup.
Usaha keras pemain Flying Wheel memangkas gap poin, terbentur oleh konsistensi permainan pasukan pelatih Xaverius Wiwid itu. Khususnya Dyah Lestari.
Baca Juga: Srikandi Cup 2020: Pihak Panitia Punya 2 PR Untuk Dituntaskan
Pebasket putri 21 tahun ini tampil impresif. Dyah Lestari mencetak doble-double: 21 poin dan 15 rebound ditambah masing-masing enam assist dan steal.
Dyah yang bermain selama 35 menit menjadi alasan Sahabat Semarang kembali mampu tetap berada di jalur kemenangan.
"Sampai dua pertandingan ini kami sudah menemukan ritme permainan. Kami tidak (bermain) buru-buru seperti seri sebelumnya,” ujar Dyah Lestari.
“Kini kami siap menghadapi Merpati Bali dalam laga selanjutnya. Yang penting defense-nya dibenahi dan diperkuat lagi,” imbuh Dyah.
Penampilan solid Dyah Lestari melawan Flying Wheel tak luput dari pengamatan asisten pelatih Sahabat Semarang, Deny Sartika. Ia sontak memberikan pujian.
“Dyah bermain bagus, bahkan hampir triple-double. Kalau berani adu fisik, dia bisa lebih berbahaya, sebab tembakan perimeter dan drive-nya bagus,” kata Deny.
Menurut Deny Sartika lagi, kehadiran Yuni Anggraeni juga sedikit banyak turut memengaruhi penampilan Dyah Lestari.
“Kalau ada Yuni di lapangan, dia (Dyah) biasanya percaya diri. Tetapi jika tanpa Yuni, Dyah cenderung kurang percaya diri memimpin teman-temannya,” kata Deny Sartika.
Baca Juga: Srikandi Cup 2020: Seri Kedua Siap Digelar
“Namun yang pasti, Dyah merupakan pemain yang memiliki potensi luar biasa,” ujar sang asisten pelatih menambahkan.
Sementara itu, pelatih Flying Wheel Makassar Kwandi Winarso mengakui bahwa timnya masih memiliki banyak pekerjaan rumah.
“Melawan Sahabat, kami kurang box out dan komunikasi. Saya harap seri Makassar nanti, mereka (pemain) sudah banyak belajar dan tampil lebih baik lagi,” ujarnya.
Hasil di GOR Soemantri Brodjonegoro membuat Sahabat Semarang telah memetik empat kemenangan dan tiga kali kalah.
Sedangkan Flying Wheel Makassar sejauh ini belum mampu meraih kemenangan dan masih terbenam didasar klasemen dengan tujuh kekalahan.
Pada laga selanjutnya, Jumat (14/2/2020), Sahabat Semarang akan bertemu Merpati Bali. Sementara Flying Wheel meladeni Tanago Friesian Jakarta.
