- Gelar juara dunia F1 2021 resmi menjadi milik pembalap Red Bull Racing, Max Verstappen.
- Jelang F1 2022, sebuah kutukan menanti Max Verstappen.
- Beberapa pembalap sebelum dirinya sempat mengalami masa kelam dengan tak meraih satu kemenangan pun dalam semusim usai menjadi juara dunia.
SKOR.id - Prestasi membanggakan diraih pembalap Red Bull Racing, Max Verstappen, di F1 2021.
Max Verstappen berhasil merebut gelar juara dunia perdananya usai memenangi pertarungan sengit dengan pembalap Mercedes, Lewis Hamilton.
Gelar ini terasa spesial mengingat dalam tujuh musim sebelumnya titel kampiun selalu menjadi milik pembalap asal tim Mercedes.
Jelang dimulainya F1 2022 pada Maret mendatang, Verstappen tentunya diunggulkan untuk mempertahankan gelarnya.
Namun, Verstappen tak boleh lengah. Sejarah membuktikan beberapa pembalap top F1 justru gagal merebut satu pun kemenangan semusim usai dinobatkan jadi juara dunia.
Sebastian Vettel menjadi contoh teranyar. Pembalap Aston Martin Cognizant ini tampil dominan pada F1 2013 bersama Red Bull Racing sehingga merebut titel kampiun.
Namun, petaka menghampiri Vettel seiring dimulainya era hybrid pada F1 2014. Dominasi Mercedes dan Hamilton membuat Vettel gagal memenangi satu pun balapan musim itu.
Nasib serupa dialami oleh Jacques Villenueve pada F1 1998. Ia terpaksa mengakui keunggulan McLaren dan Ferrari usai sukses jadi juara dunia semusim sebelumnya.
Legenda F1, Damon Hill, juga tak terlepas dari kutukan tersebut. Ia tampil melempem pada F1 1997 saat membela tim Arrows yang memakai mesin buatan Yamaha.
Padahal, Hill menunjukkan performa menawan saat menjuarai F1 1996 dengan memenangi delapan balapan dari 16 seri.
Nelson Piquet pun mengalami kejadian yang sama. Keluar sebagai juara F1 1987 bersama Williams Honda, ia gagal menorehkan satu kemenangan pun di musim selanjutnya.
Sementara Jody Scheckter jadi orang pertama yang terkena kutukan ini. Tampil dominan dengan 312 T4 pada 1979, ia merebut gelar pertama dan terakhirnya di ajang F1.
Pada F1 1980, saat Ferrari menggunakan mobil anyar T5, pembalap Afrika Selatan tersebut turut mengalami penurunan performa dan gagal meraih satu pun kemenangan.
Harus diakui, tidak semua juara dunia mengalami kutukan yang sama. Hamilton justru berhasil meraih tujuh gelar juara dunia tanpa mengalami kesialan tersebut.
Dua pembalap gaek, Fernando Alonso dan Kimi Raikkonen, juga terhindar dari kutukan serupa meski mengalami penurunan performa dalam beberapa musim setelahnya.
Berita Formula 1 lainnya:
Berlabel Pembalap F1 Tertua, Fernando Alonso Beri Jawaban Mengejutkan
Peran Penting Jenson Button untuk Nicholas Latifi dan George Russell di F1 2021
Tim F1 Memilih Tetap Pakai Alokasi Ban Pirelli untuk Balapan 2022
