Keretakan Hubungan Sebastian Vettel dan Ferrari Tercium di Spanyol

Doddy Wiratama

Editor:

  • Komunikasi yang tak lancar antara Sebastian Vettel dan Ferrari pada F1 GP Spanyol 2020 memperkuat isu keretakan di antara kedua kubu.
  • Setelah balapan, Sebastian Vettel secara terang-terangan merasa jika opininya sudah tak penting lagi bagi Ferrari.
  • Bos Scuderia Ferrari, Mattia Binotto, berkilah jika komentar itu keluar karena pengaruh kekecewaan yang tengah dirasakan Sebastian Vettel. 

SKOR.id - Sebastian Vettel boleh saja membantah isu cekcok dengan Ferrari seusai F1 70th Anniversary GP. Namun, tanda-tanda keretakan itu tercium jelas di GP Spanyol 2020.

Pembalap asal Jerman itu start dari peringkat ke-11 pada GP Spanyol 2020 yang digelar di Sirkuit Catalunya-Barcelona, Minggu (16/8/2020).

Sebastian Vettel memulai balapan dengan menggunakan ban medium. Ketika GP Spanyol 2020 memasuki lap ke-29, ia melakukan pit stop dan beralih dengan ban berkompon soft.

Secara teori, ban soft yang dipakai Sebastian Vettel hanya bisa digunakan secara maksimal untuk 15-19 putaran.

Padahal, balapan F1 GP Spanyol 2020 bakal berlangsung selama 66 lap. Berdasarkan hitungan, Vettel seharusnya kembali mengambil pit stop di antara lap ke-44 hingga 48. 

Sebenarnya, Vettel yang sudah berhasil menyodok ke peringkat lima sempat bertanya kepada kru Ferrari dan meminta konfirmasi terkait pengambilan strategi sekali pit stop.

Pembalap dengan empat gelar juara dunia F1 itu ingin mengambil risiko dengan menjalani sisa balapan menggunakan ban yang mulai dan akan terus menggundul.

Akan tetapi, Vettel seperti tak digubris. Terbukti, pada lap ke-51, kru Tim Kuda Jingkrak justru balik bertanya kepada sang pembalap terkait topik yang sama.

"Bagaimana pendapatmu jika terus melanjutkan balapan hingga akhir dengan ban (soft yang mulai aus) ini?" tanya kru Ferrari ke Vettel.

"Haha. Sial! Saya sudah menanyakan hal ini sebelumnya!" jawab Vettel dengan nada ketus.

"(Namun) Saya bisa melakukan itu. Mari kita coba. Lagi pula kita tak akan kehilangan apa pun," pria 33 tahun itu melanjutkan.

Strategi yang diambil Vettel ini menimbulkan konsekuensi. Ia harus memperlambat laju mobil SF1000 demi menjaga ban agar tidak mengalami puncture.

Alhasil, Vettel harus kehilangan dua posisi pada sisa balapan dan harus puas finis di peringkat ketujuh pada F1 GP Spanyol 2020.

Tanda-tanda keretakan antara Vettel dan Ferrari ini pun coba diulik oleh media yang berada di sana. Mattia Binotto selaku bos Ferrari jadi sasaran untuk mengonfirmasi hal ini.

Akan tetapi, Mattia Binotto enggan berkomentar lebih banyak terkait komunikasi yang tak lancar antara pembalapnya dengan kru yang bertugas di radio komunikasi.

"Saya tak ingin berbicara soal kesalahpahaman yang terjadi. Kami biasa bicara secara terbuka soal pilihan (strategi) masing-masing," ujarnya.

"Mungkin tim lain tak melakukan hal itu untuk menyembunyikan strateginya."

"Namun, bagi kami, saling bertanya (untuk mengonfirmasi strategi) adalah metode yang tepat," Binotto berkilah.

Lebih lanjut, Binotto juga menanggapi komentar Vettel seusai balapan yang merasa, "Opini saya sudah tak penting lagi (untuk Ferrari)."

Menurut Mattia Binotto, komentar Sebastian Vettel itu keluar karena ia kecewa tak lagi menjadi bagian tim Ferrari pada musim depan.

"Komentar ini didasari dengan rasa kecewa karena ia tak menjadi bagian tim pada tahun depan," ucap Binotto.

"Dia hanya ingin mengungkapkan bahwa dirinya tak lagi punya kepentingan memberi masukan untuk masa depan tim"

"Kami bekerja baik dengan Vettel, akhir pekan balapannya juga berlangsung rapi. Dia tampil bagus dan saya yakin itu memberinya rasa percaya diri," Mattia Binotto memungkasi.

Finis ketujuh pada F1 GP Spanyol 2020 membuat Sebastian Vettel berhak membawa pulang enam poin tambahan.

Hingga bergulirnya seri keenam F1 2020, Sebastian Vettel masih terjebak di peringkat ke-11 pada tabel klasemen kejuaraan dunia dengan koleksi 16 poin.

Selama memperkuat Ferrari sejak 2015, catatan minor Sebastian Vettel pada enam balapan pertama F1 2020 menjadi yang terburuk dibanding lima musim sebelumnya.

Ikuti juga InstagramFacebookYouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Dirgahayu Republik Indonesia yang ke-75. - #dirgahayuindonesia #hutri #hutri75 #dirgahayuri

A post shared by Skor Indonesia (@skorindonesia) on

Berita F1 Lainnya: 

Hasil F1 GP Spanyol 2020: Lewis Hamilton Tak Terbendung

F1 GP Spanyol 2020: Lewis Hamilton Kembali Cetak Rekor Usai Menang di Barcelona

Source: speedweek.com

RELATED STORIES

Mercedes Tampil Serba Hitam, Valtteri Bottas Mulai Mengeluh

Mercedes Tampil Serba Hitam, Valtteri Bottas Mulai Mengeluh

Valtteri Bottas tak kerasan tampil di balik kemudi mobil Mercedes pada F1 2020 yang menggunakan warna serba hitam.

Keluhan Valtteri Bottas soal Tampilan Serba Hitam Mercedes Dinilai Mengada-ada

Keluhan Valtteri Bottas soal Tampilan Serba Hitam Mercedes Dinilai Mengada-ada

Keluhan Valtteri Bottas soal penggunaan warna serba hitam Mercedes pada F1 2020 dinilai mengada-ada oleh Jolyon Palmer.

Sergio Perez Tegaskan Takkan Beri Tempat kepada Sebastian Vettel di Racing Point

Sergio Perez Tegaskan Takkan Beri Tempat kepada Sebastian Vettel di Racing Point

Pemilik Racing Point telah menegaskan tak mungkin mempertahankan kedua pembalap saat ini karena tak baik untuk investasi.

Sebastian Vettel Masih Percaya Mampu Tampil Cepat Bersama Ferrari

Pembalap Ferrari Sebastian Vettel belum nyaman mengendarai SF1000 namun yakin tim akan membenahi masalah pada mobilnya.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

cover reza arya pratama.jpg

Timnas Indonesia

Pulang dari Timnas Indonesia, Kiper PSM Dapat Ilmu dari Maarten Paes dan Emil Audero

Kiper PSM, Reza Arya Pratama, mengungkapkan ilmu yang didapatkannya dari Maarten Paes dan Emil Audero.

Rais Adnan | 17 Jun, 12:28

Kompetisi futsal kasta tertinggi di Indonesia kategori putra, Pro Futsal League 2024-2025. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Futsal

Persaingan Menghindari Degradasi dan Lolos Playoffs Elite 8 Pro Futsal League 2024-2025

Kuda Laut Nusantara FC dan Halus FC masih mungkin terdegradasi sekaligus lolos ke Playoffs Elite 8 Pro Futsal League 2024-2025.

Taufani Rahmanda | 17 Jun, 11:49

Sepak Bola ASEAN (Dede Mauladi/Skor.id)

World

Dua Klub Asing Ikuti Liga Malaysia 2025-2026, Ada dari Korea Selatan

Dua kasta kompetisi Liga Malaysia musim 2025-2026 bakal lebih berwarna lantaran ada dua klub asing yang berpartisipasi.

Rais Adnan | 17 Jun, 11:39

Menpora Dito Ariotedjo.

Esports

Menpora Sanjung Euforia Grand Final MPL ID Season 15

Dito Ariotedjo menyebut suasana di Grand Final MPL ID Season 15 mirip dengan olahraga lain seperti sepak bola dan bulu tangkis.

Gangga Basudewa | 17 Jun, 10:25

eLigue 1 Tour. (FC Mobile)

Esports

Ligue 1 dan FC Mobile Buat Kompetisi Resmi di Indonesia Bertajuk eLigue 1 Tour

Turnamen ini didedikasikan bagi komunitas pemain FC Mobile di seluruh Indonesia.

Gangga Basudewa | 17 Jun, 10:13

Arema FC.jpg

Liga 1

Anggap Serius Piala Presiden 2025, Arema FC Ingin Pertahankan Gelar Juara

Arema FC sudah memulai latihan bersama atau tim sebagai persiapan Piala Presiden 2025 mulai Senin (16/6/2025).

Taufani Rahmanda | 17 Jun, 10:07

Komite Olahraga Nasional Indonesia atau KONI. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Other Sports

PON Bela Diri Akan Digelar untuk Pertama Kalinya, KONI Gandeng Djarum Foundation

PON Bela Diri 2025 mempertandingkan 10 cabang olahraga bela diri di GOR Djarum Kaliputu, Kudus, pada Oktober mendatang.

Taufani Rahmanda | 17 Jun, 08:48

Asisten pelatih Timnas Indonesia, Denny Landzaat. (Grafis: Skor.id)

Timnas Indonesia

Ingin Cetak Sejarah bersama Timnas Indonesia, Denny Landzaat Tolak Ajax

Asisten pelatih Timnas Indonesia, Denny Landzaat, menegaskan komitmennya bersama skuad Garuda.

Rais Adnan | 17 Jun, 08:46

Timnas putri U-19 Myanmar vs Timnas putri U-19 Indonesia pada perebutan peringkat ketiga Piala AFF Wanita U-19 2025 atau ASEAN U-19 Girls Championship 2025 di Vietnam pada 18 Juni 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

Prediksi dan Link Live Streaming Myanmar vs Indonesia di Piala AFF Wanita U-19 2025

Kedua tim mirip jelang perebutan peringkat ketiga ASEAN U-19 Girls Championship 2025, Rabu (18/6/2025) sore.

Taufani Rahmanda | 17 Jun, 07:56

12 Alumni Liga TopSkor di Timnas U-23 Indonesia.

Liga TopSkor

Belasan Alumni Liga TopSkor Ikuti TC Timnas U-23 Indonesia

Total 12 Alumni Liga TopSkor akan menjadi bagian dalam pemusatan latihan Timnas U-23 Indonesia untuk persiapan berlaga di Piala AFF U-23 2025.

Nizar Galang | 17 Jun, 07:40

Load More Articles