Charles Leclerc Dukung Gagasan Lomba F1 ala Gokar

Muhamad Fadli Ramadan

Editor:

  • Charles Leclerc sepakat dengan ide menggelar balapan Formula 1 dengan dua desain berbeda di dalam satu sirkuit.
  • Meski terdengar aneh, skema itu ternyata sudah kerap digunakan di kejuaraan gokar.
  • Bagi Charles Leclerc, jumlah perlombaan yang lebih sedikit bakal meningkatkan intensitas setiap pembalap di trek.

SKOR.id – Charles Leclerc sepakat dengan gagasan menggelar dua lomba Formula 1 (F1) dalam satu sirkuit dengan desain berbeda. Menurutnya, itu sama seperti ajang gokar.

Salah satu yang menyanggupi gagasan itu adalah Sirkuit Silverstone, Inggris. Pihak pengelola sirkuit menyatakan sanggup menyediakan dua desain lintasan yang berbeda.

Ini merupakan salah satu opsi dari beberapa solusi yang sedang dibahas oleh para petinggi F1 demi melancarkan musim kompetisi 2020 yang tertunda karena pandemi Covid-19.

Berita F1 Lain: Charles Leclerc Tantang Sebastian Vettel di Lintasan Virtual

Apalagi, Liberty Media selaku pemegang hak komersial F1 ingin setidaknya menggelar lebih dari 13 perlombaan pada musim ini.

“Saya melihat sesuatu yang menarik soal melakoni balapan dengan arah sebaliknya, itu akan sangat keren,” kata Leclerc seperti dikutip Skor.id dari Crash.net.

“Kami bisa mempelajari ulang trek dari sketsa sirkuit. Saya telah melakukannya di gokar, berlomba dengan arah yang asli dan kemudian melaju ke arah sebaliknya,” ujar Leclerc.

Kejuaraan gokar memang kerap menggunakan satu sirkuit untuk menggelar beberapa putaran sekaligus dalam semusim. Mengingat sirkuit yang tersedia tak terlalu banyak.

Cara paling mudah untuk menggelar lomba dengan dua desain lintasan yang berbeda dalam satu sirkuit adalah mengadakan balapan searah jarum jam dan sebaliknya (anti-clockwise). 

Akan tetapi, untuk menerapkan hal ini di F1 membutuhkan berbagai perhitungan. Pasalnya, semua akan terasa berbeda jika lomba digelar dengan arah berlawanan jarum jam.

“Saya pikir akan sangat menyenangkan untuk melakukannya di trek seperti Silverstone tetapi dengan arah sebaliknya, pastinya akan sangat menarik,” kata Leclerc.

Sementara itu, F1 2020 diprediksi bakal berlangsung lebih singkat karena penundaan lomba yang sudah terjadi di berbagai sirkuit.

Charles Leclerc pun merasa hal itu akan berdampak serius terhadap bagaimana pendekatan pembalap dan tim di setiap balapan.

Leclerc berharap setidaknya ada 12 balapan digelar sepanjang musim ini. Meski sejumlah bos F1 tetap menargetkan 19 balapan untuk digelar jika musim dapat dimulai pada Juli ini.

Pria asal Monako ini meyakini, dengan balapan yang lebih sedikit maka lebih banyak risiko yang bisa diambil oleh pembalap.

Baca Juga: Pemerintah Belanda Perpanjang Masa Darurat, MotoGP dan F1 Kena Imbas

“Kami mungkin memiliki beberapa kejutan dan mungkin sebenarnya perlombaan cukup menarik untuk ditonton,” kata Charles Leclerc.

“Mungkin kami akan mengambil risiko sedikit lebih banyak di trek dengan strategi berisiko. Menyalip penuh risiko dan mungkin itu akan berhasil bisa juga tidak,” ia memungkasi.

Source: Crash

RELATED STORIES

Charles Leclerc Lebih Senang Sebastian Vettel Bertahan di Ferrari

Charles Leclerc Lebih Senang Sebastian Vettel Bertahan di Ferrari

Charles Leclerc berharap Sebastian Vettel bertahan di Ferrari pada tahun depan dan tetap menghargai keputusan Ferrari dalam menentukan rekan setimnya di masa depan.

Dapat Investor Baru, Racing Point Bertekad Rusak Dominasi Top 3 F1

Dapat Investor Baru, Racing Point Bertekad Rusak Dominasi Top 3 F1

Racing Point memiliki proyek ambisius yang diharapkan dapat menuntun mereka untuk menembus papan atas F1 yang diisi tiga tim.

Soal Duel, Charles Leclerc Pilih Lewis Hamilton daripada Max Verstappen

Soal Duel, Charles Leclerc Pilih Lewis Hamilton daripada Max Verstappen

Charles Leclerc menilai aksi agresif Max Verstappen kerap merugikan pembalap lain.

Charles Leclerc Bantu Palang Merah Monako Atasi Virus Corona

Charles Leclerc Bantu Palang Merah Monako Atasi Virus Corona

Charles Leclerc membantu petugas Palang Merah Monako dalam menyalurkan bantuan kepada mereka yang tak bisa keluar rumah.

Charles Leclerc Sebut F1 2020 Lebih Seru Jika Lomba Dipangkas

Charles Leclerc Sebut F1 2020 Lebih Seru Jika Lomba Dipangkas

Charles Leclerc menyebut bakal ada risiko besar jika lomba digelar lebih sedikit karena setiap pembalap akan tampil lebih agresif.

Charles Leclerc Masih Perlu Belajar untuk Jadi Juara Dunia

Charles Leclerc Masih Perlu Belajar untuk Jadi Juara Dunia

Charles Leclerc menyadari diperlukan banyak pengalaman untuk bisa menjadi seorang juara dunia Formula 1 (F1).

Balapan Gokar di Italia Diwarnai Aksi Barbar, Luca Corberi Jadi Musuh Publik

Aksi barbar ditunjukkan Luca Corberi saat tampil dalam balapa FIA Karting World Championship 2020 yang digelar di Italia.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Identitas baru dari kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia atau Liga 1 di musim ini, Super League 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Super League 2025-2026: Jadwal, Hasil, Klasemen dan Profil Klub Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Super League 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi, plus profil tim peserta.

Taufani Rahmanda | 03 Aug, 02:34

Cover ASEAN MISG Serenity Cup 2025 atau ASEAN Women’s Championship 2025 atau Piala AFF Wanita 2025. (Foto: Dok. AFF/Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

Piala AFF Wanita 2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen ASEAN Women's Championship 2025, yang terus diperbarui seiring berjalannya turnamen.

Taufani Rahmanda | 03 Aug, 02:33

Sabar Karyaman/Moh Reza Pahlevi

Badminton

Final Macau Open 2025: Head-to-Head Sabar/Reza vs Junaidi/Roy

Sabar/Reza akan berhadapan dengan Junaidi/Roy di final Macau Open 2025, bagaimana rekor head-to-head kedua pasangan?

Thoriq Az Zuhri | 03 Aug, 00:18

Pebulu tangkis muda Indonesia Alwi Farhan

Badminton

Final Macau Open 2025: Head-to-Head Alwi Farhan vs Justin Hoh

Alwi Farhan akan berhadapan dengan Justin Hoh di final Macau Open 2025, bagaimana rekor head-to-head kedua pemain?

Thoriq Az Zuhri | 02 Aug, 23:48

Skin Nathan MSC Pass 2025. (Moonton)

Esports

Daftar Lengkap Peraih Penghargaan di MSC 2025

Turnamen Mobile Legends, MSC 2025, telah usai. Berikut ini mereka yang meraih penghargaan di turnamen ini.

Thoriq Az Zuhri | 02 Aug, 23:36

Team Liquid. (Yusuf/Skor.id)

Esports

Daftar Prestasi Team Liquid PH usai Juara MSC 2025

Turnamen Mobile Legends, MSC 2025, menjadi koleksi gelar juara terbaru bagi tim Filipina, Team Liquid PH.

Thoriq Az Zuhri | 02 Aug, 23:25

Ilustrasi Cover PUBG Mobile. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

PMWC 2025: Hasil, Jadwal, dan Klasemen Lengkap

Berikut ini adalah hasil, jadwal lengkap, format, dan klasemen lengkap turnamen PUBG Mobile tingkat dunia, PMWC 2025 alias PUBG Mobile World Cup 2025.

Thoriq Az Zuhri | 02 Aug, 23:02

Ilustrasi Cover Mobile Legends. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

MSC 2025: Hasil, Jadwal, dan Klasemen Lengkap

Gelaran MSC 2025 sedang dihelat. Ini adalah hasil, jadwal, dan klasemen lengkap turnamen tingkat dunia Mobile Legends: Bang Bang ini.

Thoriq Az Zuhri | 02 Aug, 23:01

macau open '25

Badminton

Jadwal 2 Wakil Indonesia di Final Macau Open 2025, Sama-sama Ketemu Malaysia

Alwi Farhan dan Sabar/Reza berpeluang persembahkan gelar buat Indonesia di Macau Open 2025, Minggu (3/8/2025).

Teguh Kurniawan | 02 Aug, 19:08

Pebulu tangkis muda Indonesia Alwi Farhan

Badminton

Capai Final Macau Open 2025, Alwi Farhan Berharap Bawa Pulang Gelar

Pebulu tangkis Indonesia, Alwi Farhan, di ambang gelar juara BWF World Tour Super 300 perdana dalam kariernya.

Teguh Kurniawan | 02 Aug, 18:34

Load More Articles