SKOR.id - Sadio Mane, memiliki kisah menarik dalam kiprahnya ketika membawa Senegal menjadi juara Piala Afrika 2021, di tengah ancaman santet atau voodoo dari dukun yang berasal dari Benin.Pada Piala Afrika 2023 ini, Sadio Mane masih menjadi salah satu pemain andalan Senegal, untuk mengarungi kompetisi antarnegara di Benua Hitam tersebut.Sebagi juara bertahan, Senegal tentu berharp kembali merengkuh gelar juara pada Piala Afrika 2023, dan mereka mengawali langkah positif setelah mengalahkan Gambia 3-0.Sadio Mane tampil penuh pada pertandingan tersebut, dan menyumbangkan satu assist untuk gol pembuka Pape Gueye (4'), sebelum dilengkapi brace Lamine Camara (52', 86').Kemenangan ini menjadi langkah positif bagi Senegal untuk mempertahankan gelar yang berhasil mereka rengkuh pada Piala Afrika 2021 lalu.Ada kisah unik di balik kesuksesan Senegal yang menjadi juara Piala Afrika di edisi sebelumnya, yakni adanya ancaman santet atau voodoo dari sejumlah dukun yang berasal dari Benin.Hal ini berawal dari Piala Afrika 2019, ketika sekelompok dukun melakukan ritual dengan memukul drum, sambil bertepuk tangan untuk mengiringi nyantyian wanita di Kuil Cotonou, Benin, seperti dilansir dari Punchng.Ritual tersebut dilakukan agar tim nasional sepak bola Benin berhasil meraih kesuksesan di ajang Piala Afrika 2019, mereka juga mengorbankan satu ekor kambing dan tiga ekor domba.Praktik voodoo atau santet memang dikenal luas di Benin, meski mereka juga memeluk agama Kristen atau Islam.Mereka mempercayai pemain Benin akan mendapat bantuan para roh dan meraih kesuksesan di Piala Afrika 2019.Harapan mereka untuk Timnas Benin sempat tampak berbanding lurus, skuad dengan sebutan Les Ecureuils (tupai) tersebut lolos dari fase grup setelah meraih tiga hasil imbang.Bahkan Benin berhasil mengalahkan tim kuat, Maroko, di babak 16 besar melalui adu penalti, tetapi langkah mereka kemudian dihentikan Senegal di babak perempat final, mlalui gol tunggal Idrissa Gueye (70').Meski bukan pencetak gol penentu yang membuat Benin tersingkir, ancaman kemudian diterima Sadio Mane, saat tampil membela Senegal pada edisi Piala Afrika 2021.Dukun dari Benin mengancam bahwa Sadio Mane akan meninggal karena terkena serangan jantung saat tampil di lapangan.Namun, ancaman dukun santet dari Benin itu tak membuat Sadio Mane takut, nyatanya ia tetap bermain di Piala Afrika 2021."Saya tumbuh dengan keyakinan bahwa kematian hanya ada di tangan Allah," respons Sadio Mane, seperti dilansir dari Talksport.Ancaman tersebut tidak terbukti, setelah Senegal akhirnya memastikan diri menjadi juara Piala Afrika 2021, Sadio Mane bahkan menjadi pemain terbaik sepanjang turnamen.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/zehnJ1fbTn0?si=j3h8t50mAuXQ3cjl" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Sadio Mane sempat mendapat ancaman santet oleh dukun yang berasal dari Benin, tetapi justru mampu membawa Senegal juara Piala Afrika 2021.

World

Kisah Sadio Mane Diancam Santet saat Bawa Senegal Juara Piala Afrika

SKOR.id - Senegal mengawali pertarungan mereka di Piala Afrika 2023 dengan hasil meyakinkan.Sadio Mane dan kawan-kawan menang 3-0 atas Gambia pada pertandingan pertama mereka di Grup C, Senin (15/1/2024) malam WIB.Dengan kemenangan atas Gambia, Senegal berhasil menjaga status mereka sebagai juara bertahan setelah menjadi juara Piala Afrika 2021 lalu.Dalam pertandingan menghadapi Gambia, Senegal bahkan sudah unggul ketika laga baru memasuki menit ke-4.Gol yang berawal dari tendangan sudut tersebut tercipta setelah Sadio Mane memberikan umpan kepada Pape Gueye yang mencetak gol awal tersebut.Sedangkan gol kedua Lions de la Teranga di laga ini tercipta di babak kedua, menit ke-52 yang diciptakan Lamine Camara.Gol tersebut tercipta setelah Lamine Camara memanfaatkan assist Ismaila Sarr.Lamine Camara kembali mencetak gol keduanya di pertandingan ini pada menit ke-86, memanfaatkan assist pemain pengganti, Ilman Ndiaye.Lamine Camara memang menjadi bintang di pertandingan ini setelah dua gol yang dia ciptakan.Penyerang muda berusia 20 tahun yang diyakini memiliki peluang untuk terus bersinar. Saat ini, Lamine Camara bermain di klub Liga Prancis, Metz.Karena dua gol itu pula yang membuatnya kemudian terpilih sebagai Man of the Match dari pertandingan pertama timnya di Piala Afrika 2024 ini.Gol kedua Lamine Camara pun diciptakan dengan cara yang mengesankan, melalui tembakan keras dari sentuhan pertama setelah dirinya menerima umpan rekan setimnya.Ini menjadi laga yang tidak akan dilupakan bagi Lamine Camara karena ini merupakan debutnya di ajang Piala Afrika dan dia menandainya dengan mencetak dua gol.Hasil ini membuat Senegal memimpin klasemen sementara Grup B dengan tiga poin.Senegal yang masih di bawah kepelatihan Aliou Cisse memang diunggulkan di pertandingan ini.Liones de la Teranga memiliki sejumlah pemain bintang berkelas.Selain Sadio Mane, mereka juga memiliki Edouard Mendy di bawah mistar. Lalu ada Kalidou Koulibaly, Ismaila Sarr, atau Habib Diallo.Dengan tiga gol tanpa balas di pertandingan pertama, membuat Senegal berpeluang untuk tetap berada di posisi pertama klasemen Grup C.Pertandingan lainnya dari Grup C adalah Kamerun vs Guinea yang akan digelar pada Selasa (16/1/2024) pukul 00.00 WIB.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/HhfiXRonpBs?si=KuZLjeQ4S81-rhlc" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Lamine Camara menjadi bintang di laga ini dengan mencetak dua gol ke gawang Gambia, dalam debutnya di ajang Piala Afrika, Senin (15/1/2024) malam WIB.

Rekap Piala Afrika 2023: Juara Bertahan Senegal Menang 3-0 atas Gambia

SKOR.id - Gelaran Piala Afrika 2023 segera dimulai pada Minggu 14 Januari (WIB) hingga 12 Februari 2024, dan diikuti 24 negara termasuk beberapa unggulan seperti Mesir hingga Senegal.Ajang Piala Afrika 2023 sebenarnya tak kalah menarik dari turnamen antarnegara seperti Euro (Piala Eropa), sebab banyak pemain hebat yang berasal dari berbagai negara di Benua Hitam.Negara-negara yang tampil di Piala Afrika 2023 memiliki pemain andalan masing-masing, seperti Mesir yang memiliki Mohamed Salah, hingga Senegal dengan Sadio Mane-nya.Tanpa mengecilkan kemampuan negara lain, beberapa peserta dikategorikan sebagai tim unggulan, termasuk Senegal yang menjadi jaura di edisi 2021, serta Mesir yang menjadi runner-up di edisi tersebut.Dilansir dari ESPN, berikut ini 5 negara unggulan di ajang Piala Afrika 2023.5. MesirMesir gagal lolos pada Piala Afrika 2012, 2013, dan 2015 setelah menjadi juara tiga kali beruntun pada edisi 2006, 2008, dan 2010.Selain kegagalan pada 2019 di negara mereka, Mesir menjadi runner up pada edisi 2017 dan 2021, dan pada Piala Afrika 2023 kekuatan mereka masih layak diperhitungkan.Mohamed Salah masih akan menjadi andalan Mesir di turnamen ini, sebab ia masih dalam puncak performanya saat membela raksasa Inggris, Liverpool.Mesir juga bisa mengandalkan Mostafa Mohamed hingga Omar Marmoush, jika Mohamed Salah berhasil dimatikan pergerakannya oleh lawan.4. Pantai GadingPantai Gading menjadi tuan rumah Piala Afrika 2023, dengan dilema antara berkah atau kutukan, sebab terakhir kali tim penyelenggara menjadi juara adalah pada 2006 lalu yaitu Mesir.Namun, dukungan suporter pada setiap pertandingan mereka di Piala Afrika 2023, bisa jadi menjadi faktor penting performa Pantai Gading di turnamen ini.Tantangan besar akan dihadapi Sebastien Haller dalam mengawal lini depan, tercatat ia tak mencetak gol dalam 13 pertandingan klub, apalagi setelah Wilfried Zaha tak dimasukkan ke dalam skuad Pantai Gading.Para pemain seperti Nicolas Pepe, Jean Seri, Max Gradel, Willy Boly, hingga Serge Aurier telah melewati masa puncaknya, ini bagaikan kesempatan terakhir mereka untuk menyabet gelar Piala Afrika di hadapan pendukung sendiri, setelah terakhir merengkuh gelar pada 2015 lalu.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Piala_Afrika_2023_4f46be17d4.jpg" alt="Piala Afrika 2023 akan bergulir mulai 13 Januari 2024 sampai dengan 11 Februari 2024 di Pantai Gading. (Hendy Andika/Skor.id)."><figcaption>Piala Afrika 2023 akan bergulir mulai 14 Januari 2024 sampai dengan 12 Februari 2024. (Hendy Andika/Skor.id).</figcaption></figure>3. AljazairAljazair adalah jawara Piala Afrika 2019, yang kala itu mengalahkan Senegal 1-0 pada laga final lewat gol tunggal Baghdad Bounedjah.Keberadaan Riyad Mahrez masih akan menjadi inspirasi penting bagi skuad Aljazair dalam menghadapi Piala Afrika 2023.Pelatih Djamel Belmadi, membawa beberapa pemain muda ke dalam skuad seperti Fares Chaibi (21), Rayan Ait-Nouri (22), Yasser Larouci (23), Mohamed Amoura (23), hingga Mohamed Amine Tougai (23).Kombinasi para pemain muda dengan pemain senior seperti Riyad Mahrez (32), Baghdad Bounedjah (32), Sofiane Feghouli (34), hingga Islam Slimani (35) layak dinantikan.2. SenegalSenegal adalah juara bertahan, dan masih menjadi salah satu tim yang diwaspadai di ajang Piala Afrika 2023.Sadio Mane masih memiliki peran vital di dalam tubuh skuad Senegal asuhan Aliou Cisse, pengalamannya memiliki nilai penting.Skuad Senegal saat ini disebut memiliki kesatuan yang baik, semangat luar biasa, dan kekuatan berimbang di lini serang serta bertahan.Meski begitu kepindahan Sadio Mane, Kalidou Koulibaly, hingga Edouard Mendy menjadi fokus utama karena berkaitan dengan level kompetitif mereka.1. MarokoMaroko telah mencatatkan rekor ketika mereka berhasil menembus babak semifinal Piala Dunia 2022 di Qatar.Pada ajang Piala Afrika 2023, Maroko menjadi salah satu tim unggulan lantaran mereka memiliki federasi sepak bola yang bagus, skuad mumpuni, dan pelatih hebat dalam diri Walid Regragui.Kini mereka mengincar gelar Piala Afrika pertama sejak terakhir kali memperolehnya pada 1976.Penampilan Hakim Ziyech dan Sofiane Boufal yang kurang apik di level klub, jelas menjadi perhatian penting jelang turnamen ini.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/L3g2a_7WoZQ?si=XejSxFCnu9Rl5oqO" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Berikut ini daftar 5 tim unggulan Piala Afrika 2023, di antaranya adalah Mesir dan Senegal.

5 Tim Unggulan Piala Afrika 2023, Ada Mesir dan Senegal

SKOR.id - Piala Afrika 2023 akan bergulir pada 13 Januari 2024 hingga 11 Februari 2024 dengan Pantai Gading sebagai tuan rumah.Piala Afrika kali ini merupakan Piala Afrika edisi ke-34 sejak turnamen ini kali pertama digelar pada tahun 1957.Timnas Senegal akan mencoba mempertahankan gelar Piala Afrika. Sadio Mane dan kawan-kawan memang merupakan juara bertahan setelah juara Piala Afrika 2021 silam.Piala Afrika kali ini memang berbeda penyelenggaraan tahunnya. Rencananya digelar pada Juni hingga Juli 2023, namun digeser ke Januari 2024.Perubahan tersebut terjadi karena kekhawatiran cuaca buruk yang kerap terjadi di Pantai Gading pada setiap pertengahan tahun.Jelang Piala Afrika 2023, berikut ini 5 fakta menarik dari ajang Piala Afrika yang merupakan turnamen dua tahunan bagi negara-negara Afrika ini.1. Tradisi JuaraTimnas Mesir merupakan negara yang paling sering tampil di Piala Afrika (AFCON).Dari 33 edisi Piala Afrika sejauh ini, Mesir tampil dalam 25 edisi di antaranya.Mereka pun meraih gelar turnamen antarnegara Afrika ini sebanyak tujuh kali, terbanyak di antara negara lainnya.Timnas Mesir juara pada Piala Afrika 1957, 1959, 1998, 2006, 2008, dan 2010. Selain gelar tersebut, The Pharaohs juga berhasil tiga kali ke final yaitu pada 1962, 2017, dan di Piala Afrika terakhir yaitu 2021.Mesir juga pemegang rekor paling sering tampil di putaran final Piala Afrika yaitu 10 kali.Mesir juga masih pemegang rekor sebagai negara satu-satunya yang meraih gelar tiga kali beruntun di ajang ini yaitu pada 2006, 2008, dan 2010.Negara kedua yang sering tampil di Piala Afrika adalah Ghana, sembilan kali dengan empat di antaranya tampil sebagai pemenang.Negara lain yang juga punya rekor bagus di Piala Afrika adalah Kamerun yang meraih gelar ini lima kali dari tujuh kali keikutsertaan mereka di putaran final.Lalu Nigeria yang tujuh kali tampil di Piala Afrika dan berhasil meraih tiga gelar di antaranya.Aljazair, Repupblik Demokrat Congo, dan Pantai Gading dua kali meraih gelar Piala Afrika, sedangkan ada tujuh negara yang meraih satu gelar di ajang ini yaitu Zambia, Tunisia, Senegal, Ethiopia, Maroko, Afrika Selatan, dan Congo.Sedangkan dari kontestan yang tampil di Piala Afrika 2023 (2024) ini, 12 di antaranya adalah negara yang pernah meraih gelar juara di ajang ini.2. Juara BertahanSenegal akan tampil di Piala Afrika 2023 ini dengan status juara bertahan setelah sukses yang mereka raih pada Piala Afrika 2021 lalu.Gelar tersebut membuat mereka mengakhiri penantian setelah di dua edisi Piala Afrika mereka hanya meraih posisi runner-up yaitu pada 2002 dan 2019.Sejak Piala Afrika ini pertama kali bergulir pada 1957, hanya lima kali tim berstatus juara bertahan mampu mempertahankan gelarnya.Negara terakhir yang berhasil mempertahankan gelar Piala Afrika adalah Timnas Mesir pada Piala Afrika 2010.Mesir juga masih memenga rekor sebagai negara satu-satunya yang meraih gelar tiga kali beruntun di ajang ini yaitu pada 2006, 2008, dan 2010.Setelah itu, dalam enam gelaran Piala Afrika selanjutnya tidak ada lagi negara berstatus juara bertahan mampu meraih kembali gelar tersebut.3. Tuan RumahPantai Gading yang menjadi tuan rumah Piala Afrika 2023 (2024) ini idealnya memiliki peluang meraih gelar.Pantai Gading akan tampil di laga pembuka menghadapi Guinea Bissau bisa meneruskan tradisi bahwa negara tuan rumah yang sering meraih gelar.Dari 33 Piala Afrika yang telah digelar, ada 11 juara di antaranya yang merupakan berstatus sbeagai tuan rumah.Lalu hanya ada tiga negara yang menjadi tuan rumah yang berhasil ke final dan mereka mengalami kegagalan.Sejarah juga menunjukkan bahwa ada peluang yang besar bagi Pantai Gading setidaknya bisa ke semifinal karena 24 negara tuan rumah mampu melangkah ke fase tersebut.4. Top ScorersPencetak gol terbanyak sepanjang masa di Piala Afrika adalah legenda Timnas Kamerun, Samuel Eto'o.Samuel Eto'o telah mengoleksi 18 gol dari 29 kali sepanjang kariernya tampil di Piala Afrika.Sedangkan pencetak gol terbanyak kedua adalah Laurent Pokou dengan total mengoleksi 14 gol dari hanya 12 pertandingan.Sedangkan untuk pemain yang masih aktif dan tampil di Piala Afrika 2023 ini dengan koleksi gol terbanyak adalah penyerang Ghana, Andre Ayew dengan 10 gol.Lalu di bawahnya ada penyerang Kamerun, Vincent Aboubakar dengan torehan 9 gol, serta bintang Senegal Sadio Mane dengan 8 gol.Sementara pemegang rekor terbanyak yang diciptakan dalam satu Piala Afrika adalah pemain dari Republik Demokrat Congo, Ndaye Mulamba, yang mencetak 9 gol pada Piala Afrika 19074.5. Pemain dengan Laga TerbanyakRigobert Song adalah pemain yang memiliki rekor laga terbanyak di Piala Afrika. Mantan bintang Timnas Kamerun ini total telah bermain dalam 36 laga Piala Afrika.Rigobert Song yang saat ini merupakan pelatih Timnas Kamerun, juga pemegang rekor tampil terbanyak dalam edisi Piala Afrika bersama mantan bintang Mesir, Ahmed Hassan.Total, keduanya dia telah mengikuti 8 edisi Piala Afrika yaitu Piala Afrika 1996, 1998, 2000, 2002, 2004, 2006, 2008, dan 2010.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/L3g2a_7WoZQ?si=QjZN-4cGPJRifKMW" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Berikut ini lima hal yang menarik dari ajang Piala Afrika, turnamen negara-negara Afrika yang kali ini merupakan Piala Afrika ke-34.

5 Fakta Menarik tentang Piala Afrika

SKOR.id – Bintang klub Al Nassr Sadio Mane, 31, sedang mempersiapkan diri untuk menjadi kapten Timnas Senegal di Piala Afrika (Africa Cup of Nations) 2023 di Pantai Gading, 13 Januari – 11 Februari 2024.&nbsp;Namun, hanya beberapa hari sebelum kampanye mereka dimulai, mantan penyerang FC Bayern Munchen dan Liverpool FC itu telah menikah dengan Aisha Tamba.Aisha dikabarkan berusia 18 tahun. Namun, ada klaim di media sosial bahwa istri Mane itu sudah berusia 26 tahun.Menurut Business Day, pasangan itu menikah di sebuah masjid di Keur Massar, Dakar, ibu kota Senegal, pada hari Minggu (7/1/2024) lalu. Pasangan ini diketahui sama-sama beragama Islam dan berasal dari wilayah yang sama di Senegal.Foto-foto pernikahan Sadio Mane dan Aisha Tamba tersebut dibagikan di Instagram dan mendapat lebih dari 85 ribu likes hanya dalam waktu kurang dari 24 jam. Sebuah video juga dibagikan saat pasangan itu duduk bersama saat mereka berpose untuk foto.Pernikahan itu terjadi setelah Pulse Sports melaporkan bahwa Mane membuka stadion baru di kampung halamannya, Bambali, awal bulan ini.Sadio Mane tidak pernah mengungkapkan hubungan pribadi apa pun selama enam tahun bertugas di Liverpool antara 2016 sampai 2022.<div class="raw-html-embed"><blockquote class="twitter-tweet">Sadio Mane (31 yrs old) married his girlfriend Aisha Tamba (18 yrs old). They have been dating for 2 years. <a href="https://t.co/Uur4kbQ9Xk">pic.twitter.com/Uur4kbQ9Xk</a>— Total Football (@TotalFootbol) <a href="https://twitter.com/TotalFootbol/status/1744700956833354183?ref_src=twsrc%5Etfw">January 9, 2024</a></blockquote> <script async="" src="https://platform.twitter.com/widgets.js" charset="utf-8"></script></div>Mane pernah dikabarkan berkencan dengan reporter Sky Sports, Melissa Reddy. Namun, tidak ada yang mengonfirmasi kebenarannya.Pada tahun 2022 lalu, Mane membahas tipe wanita seperti apa yang dia cari sebagai pasangan. Mane mengatakan kepada Tribune: “Saya telah melihat banyak wanita bertanya mengapa saya belum menikah. Tetapi maaf, Anda mungkin membuang-buang waktu. Wanita yang saya nikahi tidak akan ada di jejaring sosial.“Saya ingin menikah dengan wanita yang takut terhadap Tuhan dan bersembahyang dengan baik. Setiap orang memiliki cara masing-masing dalam menentukan pilihan cintanya.”Aisha diketahui memang tidak memiliki akun media sosial. Banyak yang meyakini bila Mane sudah menjalin hubngan dengan Aisha sejak masih membela Liverpool.Seperti dilaporkan Sports Brief, Mane pertama kali melihat Aisha ketika dia berusia 16 tahun tetapi dia tidak mendekatinya secara formal pada saat itu.&nbsp;Namun, Mane dilaporkan mengomunikasikan niatnya kepada pamannya, seorang teman keluarga, yang akhirnya berujung pada persatuan mereka.&nbsp;<div class="raw-html-embed"><blockquote class="twitter-tweet">A very simple and humble man, congratulations Sadio mane 🖤❤️❤️👏 May Allah bless ur Union <a href="https://t.co/oR8Ed2G41F">pic.twitter.com/oR8Ed2G41F</a>— A. Ayofe (@abdullahayofel) <a href="https://twitter.com/abdullahayofel/status/1744601678068822133?ref_src=twsrc%5Etfw">January 9, 2024</a></blockquote> <script async="" src="https://platform.twitter.com/widgets.js" charset="utf-8"></script></div>Aisha lahir di Casamance, sebuah kota yang berbatasan dengan Bambali, desa asal Mane dan tempat dia menyumbangkan uang untuk pembangunan rumah sakit.Bayo News Network melaporkan Mane juga memberikan dana untuk masjid, sekolah, pompa bensin dan memberikan materi pembelajaran kepada siswa di komunitasnya.Mane menghabiskan lebih dari 700 ribu poundsterling untuk membangun gedung baru untuk mengubah desanya.&nbsp;Pada tahun 2022, Mane mengunjungi rumah sakit senilai 455 ribu pounds yang ia biayai tahun sebelumnya, yang melayani 34 desa di wilayah sekitarnya.Mane dikabarkan juga membangun sekolah menengah negeri senilai 250 ribu pounds di desa tersebut, difilmkan saat membuka pompa bensin baru.Ia juga memberikan paket dukungan bulanan sebesar 70 euro kepada setiap keluarga di desanya dan menawarkan 400 euro kepada siswa berprestasi terbaik di SMA Bambali.&nbsp;Menurut Essentially Sports, Aisha terdaftar sebagai siswa di Cabis School di Grand Mbao Baobab, Senegal. Aisha juga dilaporkan fasih berkomunikasi dalam bahasa Mandingo, bahasa yang digunakan di beberapa bagian Senegal dan Gambia, dan juga digunakan oleh suami barunya.Sementara itu, Timnas Senegal asuhan Mane akan mulai mempertahankan gelar Piala Afrika melawan Gabon pada Senin (15/1/2023) pekan depan, untuk kemudian melawan Kamerun dan Guinea.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/L3g2a_7WoZQ?si=gpezIVC2Ya29c5gx" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Sadio Mane menikahi wanita berusia 18 tahun yang sudah lama dipacarinya.

Dunia

Liga Internasional

Sadio Mane Diam-diam Nikahi Wanita Salihah yang Lama Dipacari

SKOR.id - Piala Dunia U-17 2023 telah bergulir hingga hari kedelapan. Pada Jumat (17/11/2023) ini, ada dua pertandingan terakhir dari Grup D yang bergulir di dua kota yaitu Jakarta dan Bandung.Pertandingan terakhir fase grup D ini dilangsungkan pada waktu yang sama yakni pada pukul 16.00 WIB.Pertama ada pertandingan Senegal U-17 melawan Jepang U-17 di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung.Kemudian, Polandia U-17 menghadapi Argentina U-17 yang bergulir di Jakarta International Stadium (JIS).Berikut ini rekap hasil pertandingan Piala Dunia U-17 2023 dari laga terakhir Grup D tersebut:Senegal U-17 0-2 Jepang U-17Jepang U-17 berhasil membuat kejutan mengalahkan Senegal U-17 dengan skor akhir 2-0.Dua gol kemenangan Jepang U-17 diciptakan oleh pemain penggantinya yang baru masuk di babak kedua yakni Rento Takaoka pada menit ke-62 dan 72.Kemenangan ini, membuat Jepang berada di posisi ketiga Grup D dengan mengoleksi 6 poin. Mereka hanya kalah selisih gol dari Argentina dan Senegal yang juga memperoleh poin yang sama.Sementara itu, walaupun mengalami kekalahan di laga terakhirnya, Senegal U-17 tetap lolos ke babak selanjutnya dengan menempati urutan kedua.Jepang U-17 saat ini memuncaki klasemen mini peringkat ketiga terbaik dengan enam poin, dan dipastikan lolos ke babak 16 besar.Selain Jepang, di peringkat tiga terbaik masih ada tiga tim yang berjuang yakni Iran, Mexico, dan Korea Selatan. Ketiga tim tersebut belum menjalani laga terakhir di fase grupnya masing-masing.Diketahui, dari enam grup Piala Dunia U-17 2023, posisi tiga terbaik akan terpilih empat tim yang lolos ke babak 16 besar.Polandia U-17 0-4 Argentina U-17Argentina U-17 berhasil keluar sebagai juara grup D, usai mengalahkan Polandia U-17 dengan skor meyakinkan 4-0 di Jakarta International Stadium (JIS).Empat gol kemenangan besutan Diego Placente diraih oleh Thiago Ezequiel Laplace pada menit ke-34, Agustin Fabian Ruberto menit (46’), Ian Martin Subiabre (52’), dan Santiago Lopez menit (86’).Kemenangan telak tim Tango Muda ini sekaligus membawa mereka sebagai juara Grup D. Artinya mereka berhak lolos ke babak 16 besar Piala Dunia U-17 2023.Di posisi puncak klasemen Grup D, Argentina U-17 mengoleksi 6 poin. Anak asuh Diego Placente menang selisih gol dari Senegal U-17 dan Jepang U-17 yang juga memiliki poin yang sama.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/lZhhzsHnLTU?si=5-u_5dIfzgWR9302" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Tiga wakil dari Grup D yaitu Argentina, Senegal, dan Jepang dipastikan lolos ke babak 16 besar Piala Dunia U-17 2023.

Latest Articles - Senegal

Kisah Sadio Mane Diancam Santet saat Bawa Senegal Juara Piala Afrika

Rekap Piala Afrika 2023: Juara Bertahan Senegal Menang 3-0 atas Gambia

5 Tim Unggulan Piala Afrika 2023, Ada Mesir dan Senegal

5 Fakta Menarik tentang Piala Afrika

Sadio Mane Diam-diam Nikahi Wanita Salihah yang Lama Dipacari

Rekap Hasil Piala Dunia U-17 2023 Hari Ini: Jepang Tumbangkan Senegal dan Argentina Juara Grup D