SKOR.id – Perselisihan antara orangtua atlet muda dengan sebuah klub basket asal Jakarta, Warriors Basketball Academy, belum berakhir hingga berita ini diturunkan.&nbsp;Merasa karier putri-putrinya terancam, Senin (19/2/2024) lalu perwakilan orangtua mendatangi kantor Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) untuk meminta pertolongan untuk ikut menyelesaikan masalah ini.&nbsp;Masalah ini berawa dari pengunduran diri sejumlah pebasket putri kelahiran 2009 dari Warriors. Ada enam pemain inisial K, K, D, X, G, dan F yang sudah mengundurkan diri secara resmi pada akhir Juli 2023 dengan alasan karena pilihan mereka sendiri.“Putri-putri kami mengundurkan diri karena ingin berlatih dengan coach Liana Sihombing, yang ketika itu sudah resmi pindah ke (klub) Airone,” ujar Oktarianto Budhi Kartiko (biasa disapa Rano Budi), perwakilan orangtua, dalam keterangannya seusai dari kantor KPAI.“Saya dan istri sebagai orangtua harus mendukung pilihan dan keputusan anak kami, semata demi perkembangan dan kemajuan anak kami sendiri.”Rano Budhi menjelaskan bahwa surat pengunduran diri sudah disampaikan secara resmi dan telah diterima Warriors sejak akhir Juli 2023. Namun sudah 7 bulan berselang, pihak Warriors belum mengeluarkan surat keluar resmi, walaupun sudah diminta berkali-kali.&nbsp;Rano menambahkan, pilihan para putri mereka meninggalkan Warriors dan pindah ke Airone memang benar-benar murni keputusan mereka. Bukan karena direkrut oleh Airone ataupun ajakan pelatih (Liana Sihombing).&nbsp;Tetapi pilihan tersebut, menurut Rano, justru berpotensi mematikan karier para pebasket putri muda ini. Pasalnya, Warriors tidak juga mengeluarkan surat keluar sebagai syarat untuk anak-anak ini mengikuti rangkaian kejuaraan resmi Perbasi.&nbsp;“Bahkan, saat ini pun semua open tournament telah menerapkan syarat adanya surat keluar dari klub asal ini,” tutur Rano.&nbsp;Pihak Warriors melalui pelatih Rommy mengatakan bahwa klub selama ini hanya mengikuti aturan Buku Putih Perbasi DKI Jakarta, yang menyebutkan harus ada penyelesaian atau proses pembayaran oleh klub tujuan, Airone, kepada Warriors sebesar Rp3 juta per anak.&nbsp;Keputusan Warriors tersebut juga berdasarkan dengan anjuran dari Pengkot Perbasi Jakarta Selatan dan PP Perbasi.&nbsp;Rano Budhi melanjutkan, masalah ini terus berlanjut sehingga putri-putri mereka tidak bisa turun di sejumlah kejuaraan karena tidak ada surat resmi keluar dari klub lamanya.&nbsp;“Setiap orangtua bergerilya komunikasi langsung dengan coach Rommy. Bahkan ada yang berusaha negosiasi harga dan tak diterima. Warriors hanya ingin Airone yang membayarkannya dan tetap sebesar Rp3 juta per anak,” kata Rano Budhi.Pun begitu, menurut Rano, ini tidak sesuai karena putrinya dan rekan-rekannya keluar bukan karena rekrutmen dari Airone melainkan karena keinginan sendiri. Selain itu, tidak ada dokumen ataupun formulir apa pun yang ditandatangani sejak awal bergabung dengan Warriors, yang menyatakan perihal surat keluar ini.&nbsp;Sebelum ke KPAI, Rano dan beberapa orangtua juga sudah mengadukan kasus ini kepada Perbasi DKI Jakarta. Surat pengaduannya pun sudah diteruskan kepada Ketua Umum Perbasi DKI Jakarta Lexyndo Hakim.&nbsp;Perbasi DKI Jakarta, sangat aktif dan bereaksi cepat, menanggapi pengaduan itu dan berinisiatif melakukan mediasi antara pihak Warriors, para orangtua, dan Airone.&nbsp;Mediasi pun berhasil diselenggarakan pada hari Rabu, 1 November 2023 di kantor Sekretariat PP Perbasi Jakarta di Gelanggang Mahasiswa Soemantri Brodjonegoro.&nbsp;Namun, mediasi ini hanya dihadiri oleh Perbasi DKI Jakarta, orangtua dan Airone. Warriors memilih untuk tidak hadir pada mediasi tersebut tanpa alasan.“Kami sungguh sangat kecewa, karena mereka (Warriors) tidak hadir pada mediasi tersebut, berarti sama sekali tidak punya perasaan, apalagi itikad baik terhadap nasib anak-anak kami,” ujar Rano.Adapaun K, K, D, X, G dan F tetap giat berlatih di klub barunya, Airone, selama tujuh bulan terakhir ini.&nbsp;Keenam anak tersebut bukan tidak tahu akan permasalahan surat keluar ini, mereka tahu dan sadar bahaya atau ancaman tidak bisa ikut bertanding dalam kejuaraan-kejuaraan basket putri. Namun, kondisi tersebut justru membuat mereka semangat dan giat berlatih.&nbsp;“Kami tidak tahu harus ke mana lagi. Kami berharap KPAI bisa membantu menyelesaikan permasalahan kami ini. Putri-putri kami sangat sedih dan stres, sudah banyak kejuaraan yang tidak bisa mereka ikuti, apalagi masih akan ada lagi kejuaraan di depan,” ujarnya.&nbsp;“Kami meyakini, masih banyak yang lain di luar sana yang senasib dengan kami, yang hak-nya dihalangi dengan paksa. Ini merusak pembinaan dan pengembangan anak, apalagi pebasket muda. Saya percaya, kepentingan anak atau pebasket-pebasket muda ini haruslah diutamakan.”&nbsp;<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/QPCt_Jv1Oho?si=xi7Ak_dCl3tyICq9" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Perselisihan ini berawal dari kepindahan sejumlah pebasket putri muda dari Warriors ke Airone.

Basketball

Perselisihan Orangtua Atlet dengan Klub Basket Warriors Berlanjut ke KPAI

SKOR.id - Timnas basket putra Indonesia ambil bagian dalam kualifikasi Piala Asia FIBA 2025 yang bakal menggelar rangkaian laga window pertama pada pekan ini.Berdasar hasil drawing yang sudah dilakukan, Timnas basket putra Indonesia yang masuk pada pot 3 akan tergabung dalam Grup A bersama Australia, Korea Selatan, dan Thailand.Nantinya, juara dan runner up grup babak kualifikasi berhak mendapat tiket lolos ke Piala Asia FIBA 2025 yang akan dihelat di Jeddah, Arab Saudi pada 5–17 Agustus tahun depan.Sedangkan enam tim yang finis ketiga di babak kualifikasi bakal kembali bersaing untuk memperebutkan empat slot tersisa.Timnas basket putra Indonesia bakal mengawali perjuangannya di kualifikasi Piala Asia FIBA 2025 dengan menghadapi Thailand di kandangnya pada Kamis (22/2/2024).Tiga hari berselang, skuad Merah Putih akan kembali beraksi dengan menjamu Australia di Indonesia Arena, Jakarta.<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/C3XTYdrR8sv"></oembed></figure>Timnas basket putra Indonesia yang dipimpin kepala pelatih Milos Pejic pun sudah memanggil 19 nama pemain untuk mengikuti pemusatan latihan sejak Selasa (6/2/2024).Usai melewati serangkaian sesi latihan dan uji tanding, Milos Pejic pun telah menentukan 12 nama pemain yang didaftarkan untuk window 1 kualifikasi Piala Asia FIBA 2025.Melihat dari 12 nama pengisi roster, Milos Pejic tampak banyak memercayai pemain muda. Rata-rata usia skuad Indonesia pun mencapai angka 25,75 tahun.Duo Dewa United Banten, Lester Prosper (35 tahun) dan Kaleb Ramot Gemilang (32 tahun), jadi anggota roster yang berusia kepala tiga. Sisanya, masih di bawah 30 tahun.Pada sisi lain, skuad Indonesia pada window 1 kualifikasi Piala Asia FIBA 2025 juga kental dengan nuansa Pelita Jaya Bakrie Jakarta.Dari 12 nama pemain yang ada dalam roster, tujuh di antaranya memperkuat Pelita Jaya Bakrie Jakarta dalam ajang IBL.Berikut daftar pemain Timnas basket Indonesia untuk window 1 kualifikasi Piala Asia FIBA 2024:<figure class="table"><table><tbody><tr><td>NAMA</td><td>KLUB</td><td>UMUR</td><td>POSISI</td></tr><tr><td>Widyanta Putra Teja</td><td>Satria Muda Pertamina Jakarta</td><td>26</td><td>Point Guard</td></tr><tr><td>Yesaya Alessandro Saudale</td><td>Pelita Jaya Bakrie Jakarta</td><td>24</td><td>Guard</td></tr><tr><td>Agassi Yeshe Goantara</td><td>Pelita Jaya Bakrie Jakarta</td><td>24</td><td>Guard</td></tr><tr><td>Muhamad Arighi</td><td>Pelita Jaya Bakrie Jakarta</td><td>25</td><td>Guard</td></tr><tr><td>Kaleb Ramot Gemilang</td><td>Dewa United Banten</td><td>32</td><td>Forward</td></tr><tr><td>M. Reza Fahdani Guntara</td><td>Pelita Jaya Bakrie Jakarta</td><td>28</td><td>Forward</td></tr><tr><td>Aldy Izzatur Rachman</td><td>Pelita Jaya Bakrie Jakarta</td><td>23</td><td>Forward</td></tr><tr><td>Hendrick Xavi Yonga</td><td>Pelita Jaya Bakrie Jakarta</td><td>21</td><td>Forward</td></tr><tr><td>Ali Bagir Alhadar</td><td>Satria Muda Pertamina Jakarta</td><td>23</td><td>Forward</td></tr><tr><td>Julian Alexandre Chalias</td><td>Satria Muda Pertamina Jakarta</td><td>21</td><td>Power Forward</td></tr><tr><td>Lester Prosper</td><td>Dewa United Banten</td><td>35</td><td>Center</td></tr><tr><td>Vincent Rivaldi Kosasih</td><td>Pelita Jaya Bakrie Jakarta</td><td>27</td><td>Center</td></tr></tbody></table></figure><div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/QPCt_Jv1Oho?si=Y1IifZYtn7TrHU1B" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Milos Pejic telah memilih 12 pemain yang akan memperkuat Indonesia di window 1 kualifikasi Piala Asia FIBA 2025.

Roster Timnas Basket Indonesia Diumumkan, Siap Hadapi Thailand dan Australia

SKOR.id – Apa pun alasannya, tidak banyak film bertema olahraga yang dirilis saat ini. Film I, Tonya yang hadir pada 2017 lalu hanyalah satu dari beberapa contoh.Tapi tampaknya ada sejumlah film bertema seputar empat besar olahraga Amerika (american football, basket, baseball, dan hoki), yang tidak proporsional dibandingkan dengan genre lainnya.&nbsp;Untungnya, Netflix dapat membantu mengisi kesenjangan itu. Dan, film Amateur (dirilis 2018) merupakan langkah ke arah yang tepat untuk membuat lebih banyak film bertema olahraga.SinopsisSutradara: Ryan KooPenulis: Ryan KooBintang: Michael Rainey Jr., Josh Charles, Brian J. White, Sharon Leal, dan Corey Parker RobinsonTerron Forte (Rainey Jr.) yang berusia 14 tahun adalah seorang anak fenomenal. Ia sudah bermain untuk tim bola basket sekolah menengah setempat meski baru duduk di kelas delapan.Namun, timnya tidak memanfaatkan keahliannya, dan dia kehilangan kesabaran.Lantaran beberapa keadaan yang tidak diketahui, ayah Terron (White) menghubungi pelatih lokal (Charles) dari sekolah persiapan NCAA, yang menginginkan Terron bermain untuk timnya dan menjadi anak didik barunya.&nbsp;Penuh semangat, Terron bergabung dengan tim tanpa berpikir dua kali.&nbsp;Ia berharap dapat memberikan seluruh perhatiannya sambil mendapatkan bantuan untuk ketidakmampuan belajarnya di sekolah baru ini.&nbsp;Terron secara cepat menyadari bahwa tidak semua kaiernya tentang mengembangkan keterampilan basket.Latar BelakangJika Anda mengikuti olahraga atletik perguruan tinggi AS selama beberapa bulan terakhir, Anda pasti tahu Amateur mengambil keuntungan serius dari peristiwa terkini.&nbsp;Film tersebut tidak hanya dirilis setelah pertandingan Kejuaraan Nasional AS antara Villanova dan Michigan.Tetapi juga mengikuti gelombang skandal yang melibatkan banyak pemain bola basket perguruan tinggi di AS.Banyak pemain basket saat ini dan mantan pemain basket perguruan tinggi diberi ribuan dolar AS untuk bermain di sekolah tertentu.Serta, menandatangani kontrak dengan agen tertentu begitu mereka menjadi profesional.Mengutip program-program blue-chip seperti Duke, Kentucky, Arizona, North Carolina, dan masih banyak lagi yang menawarkan manfaat kepada pemain dan keluarga mereka.&nbsp;Sumber tertentu bahkan mengklaim FBI telah menyadap panggilan telepon melalui penyadapan dari pelatih Arizona, Sean Miller.Dia membahas pembayaran Deandre Ayton sebanyak 100.000 dolar AS (Rp1,5 miliar) untuk memastikan dia menandatangani kontrak dengan Wildcats.&nbsp;Namun media lain kemudian membantah laporan tersebut.Banyak pemain saat ini dan mantan pemain perguruan tinggi termasuk Markelle Fultz terlibat dalam narasi yang terus menyebar ini.Dan narasi ini tidak menunjukkan tanda-tanda akan berhenti dalam waktu dekat.&nbsp;Film Amateur dari platform Netflix menangani masalah yang sama terkait amatirisme, menyoroti masalah yang makin nyata.Michael Rainey Jr.&nbsp;Bantu Pebasket Amatir&nbsp;Ryan Koo jelas memilih dan menyutradarai film ini dengan mempertimbangkan aksi di lapangan.&nbsp;Sangat sulit merekam aktivitas olahraga yang membutuhkan banyak keterampilan basket dalam film.Sebab, faktanya hampir tidak mungkin mengajari aktor untuk terlihat seperti pemain basket yang sah hanya dalam beberapa bulan latihan.&nbsp;Itu juga alasan mengapa begitu banyak studio yang secara default menayangkan film tinju.Lebih mudah mengajari seseorang melakukan shooting&nbsp;secara berurutan daripada mengajari mereka cara melakukan kombo crossover antar-kaki dengan ritme menjadi pukulan lompat mundur.&nbsp;Ada bentuk seni dalam bola basket yang tidak dapat ditiru dengan memainkan permainan tersebut hanya selama beberapa bulan.Menggunakan trik kamera agar terlihat seperti seseorang melakukan shooting adalah hal yang sangat membosankan.Untungnya, Amateur memiliki Michael Rainey Jr., dan dia bisa bermain basket dengan baik.Dia belum tentu merupakan aktor drama terbaik yang pernah Anda lihat sepanjang tahun, tetapi Koo memanfaatkannya secara efektif. Mewujudkan seorang remaja dengan aspirasi NBA.&nbsp;Keterampilan Rainey memungkinkan beberapa teknik kamera yang cerdas.Membatasi pemotongan dalam tiap adegan untuk memberikan aksi bola basket suatu keahlian tertentu yang biasanya tidak ada dalam film serupa.&nbsp;Kamera memperlambat dan mempercepat sambil menjaga aksi tetap koheren, menampilkan seni dan detail kecil yang terlibat dalam permainan.Anda masih akan melihat banyak permainan tidak masuk akal di detik-detik terakhir dan perayaan konyol, tetapi Amateur masih jauh lebih baik daripada yang biasa Anda lihat di lapangan.Tema Amateur Sangat Tepat WaktuPerdebatan soal apakah membayar atlet amatir itu benar atau tidak, masih menjadi topik yang banyak dibicarakan.Dan Amateur juga masuk ke dalam diskusi tersebut, menunjukkan bagaimana sistem memanfaatkan individu-individu berbakat mendapatkan uang yang tidak pernah dapat disentuh oleh individu-individu tersebut.&nbsp;Amateur membahas masalah ini sebagai sebuah paradoks yang melekat, menanganinya dengan peristiwa-peristiwa dalam film di mana tokoh utama menemukan jawabannya sendiri terhadap masalah tersebut.Film ini juga membahas gagasan bahwa sekolah persiapan NCAA ini hanya mendorong siswa melalui program mereka untuk mendapatkan pendanaan yang lebih baik.Menghilangkan kesempatan mereka mendapatkan pendidikan dan secara terang-terangan mengabaikan ketidakmampuan atau kondisi belajar apa pun.&nbsp;Masyarakat memperlakukan para atlet ini sebagai komoditas, namun para atlet tidak dapat memanfaatkan kesuksesan mereka.&nbsp;Kembali ke Film Olahraga KliseAmateur memiliki banyak set piece bagus dan diskusi terkait yang menjadikannya tontonan yang layak, tetapi Anda pasti akan menyadari kekurangannya.&nbsp;Anda akan melihat tim pengganggu yang membenci karakter utama segera muncul dalam setiap situasi yang dapat Anda bayangkan.&nbsp;Amateur mencoba yang terbaik untuk melampaui film bola basket pada umumnya, namun dengan frustrasi ia kembali ke kiasan yang sama yang telah Anda lihat berkali-kali, sehingga mengurangi kekuatan produk akhir.Amateur terkadang merasa seperti urusan beranggaran rendah, dan salah satu penanda utamanya adalah akting yang buruk — terutama dari aktor pendukung.&nbsp;Melakukan casting untuk film olahraga sangatlah sulit jika Anda menginginkan estetika yang realistis.&nbsp;Dalam hal ini, para casting beralih ke pencarian spesimen atletik dibandingkan para pemain spionase.Namun film tersebut masih memerlukan tingkat kepercayaan dramatis tertentu agar latihan tersebut dapat berfungsi sebagai sebuah film.Amateur bergulat dengan masalah ini, dan terkadang hal ini cukup terlihat.KesimpulanFilm ini jauh dari sempurna, tetapi Amateur adalah pengalih perhatian yang menyenangkan bagi penggemar olahraga yang memiliki pandangan pedas terhadap NCAA.Ryan Koo menggunakan aktor utamanya dengan tepat, menampilkan bakat olahraganya dengan cara yang akan menyenangkan penggemar bola basket.&nbsp;Kamera tetap berada di belakang untuk menampilkan semua tindakan, memungkinkan Anda melihat setiap masuk dan keluar serta persilangan.Film ini memiliki masalah, tetapi masih unggul dibanding kebanyakan film olahraga. Hanya itu yang diperlukan dalam kasus khusus ini.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/01W5cFTuWUk?si=rx1tGwTiU-LrClj3" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Amateur merupakan langkah tepat untuk membuat lebih banyak film bertema olahraga.

Films

Film Amateur, Kisah tentang Pebasket Muda yang Mengejar Impiannya

SKOR.id – Hubungan suami istri antara musisi rap Kanye West dan selebgram Kim Kardashian kandas pada 2022 lalu. Sejak itu mereka tidak banyak berinteraksi satu sama lain.Namun ternyata, kondisi itu bukan berarti &nbsp;West dan Kardashian saling bermusuhan. Hal itu terbukti dalam sebuah momen langka yang terjadi pada akhir pekan lalu.Tepatnya pada Jumat (20/1/2024) malam, mantan pasangan itu terlihat di sebuah kompleks olahraga di Los Angeles.Keduanya sama-sama mendukung putra mereka Saint, berusia delapan tahun, yang tampil dalam sebuah pertandingan bola basket.Dikutip dari TMZ, West, 46 tahun, tiba secara terpisah dari Kardashian, 43, yang datang bersama putri mereka Chicago, 6.Seperti dinukil dari Page Six, Kardashian dan West, yang sepakat untuk mengasuh anak bersama, belum pernah berfoto bersama sejak perceraian mereka.Namun kali ini Kardashian dan West duduk pada baris yang sama dengan jarak beberapa kursi di antara mereka.Dan tampaknya keduanya mampu mengesampingkan masalah mereka demi menyaksikan sang putra tercinta, Saint, berlaga dalam pertandingan tersebut.&nbsp;Interaksi singkat keduanya tertangkap basah oleh kamera paparazzi, namun tidak jelas apa yang mereka bicarakan.Anak-anak mereka yang lain yakni North, 10, dan Psalm, 4, tampaknya tidak hadir dalam pertandingan tersebut.<div class="raw-html-embed"><blockquote class="twitter-tweet">KANYE WEST and Kim Kardashian at Saint’s game last night !! Ye, brutally ignored Kim 🔥 <a href="https://t.co/s4c4Qar0jW">pic.twitter.com/s4c4Qar0jW</a>— Ye (@ye_world_) <a href="https://twitter.com/ye_world_/status/1751284762465997124?ref_src=twsrc%5Etfw">January 27, 2024</a></blockquote> <script async="" src="https://platform.twitter.com/widgets.js" charset="utf-8"></script></div>Kardashian dan West bercerai pada tahun 2022 setelah enam tahun menikah. Sebuah sumber mengatakan kepada TMZ&nbsp;bahwa mereka tetap bersikap ramah satu sama lain.Namun, mereka belum saling bertemu mengenai hal-hal tertentu yang berkaitan dengan anak-anak mereka di belakang layar.&nbsp;Kardashian juga dilaporkan pernah kesal dengan komentar antisemit West.“Pada akhirnya, yang penting adalah anak-anak merasa dicintai dan didengarkan,” kata Kardashian kepada Sean Manning dari GQ untuk cover story “Man of the Year” pada November 2023.“Anda ingin menjadi sensitif karena mereka masih anak-anak, dan itu sulit untuk dilalui, berapa pun usianya,” Kardashian menambahkan.&nbsp;“Anda harus memastikan bahwa Anda hanya mencapai tingkat yang dapat mereka pahami,” ujarnya.&nbsp;“Tidak apa-apa untuk menunjukkan sisi rentan. Anda tidak pernah mengambil sisi negatifnya,” kata Kardashian.West baru-baru ini merayakan ulang tahunnya yang ke-29 bersama Bianca Censori, istri barunya yang disebutnya sebagai “ibu tiri yang paling menakjubkan”.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/Dag-4SfOCPI?si=fD4yXi94A_mZ02vV" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

West dan Kardashian duduk di baris yang sama di sebuah kompleks olahraga di Los Angeles.

Music

Kanye West dan Kardashian Rujuk Sejenak demi Dukung Anak Tanding Basket 

SKOR.id - Daftar pemain starter NBA All Star 2024 yang ditentukan via sistem voting resmi diumumkan ke publik pada Jumat (26/1/2024) WIB.Voting penentuan 10 pemain starter NBA All Star 2024 melibatkan tiga pihak dengan bobot suara berbeda, yakni fans (50 persen), pemain (25 persen), dan media (25 persen).Sorotan pun tertuju kepada sosok LeBron James sebagai salah satu pemain yang bakal mengawali laga utama NBA All Star 2024 bulan depan sejak tip-off dilakukan.LeBron James terpilih sebagai starter NBA All Star 2024 usai sukses mendapatkan suara terbanyak di antara pemain lain di Wilayah Barat.Pebasket 39 tahun itu tercatat mendapatkan 5.098.872 suara dari fans, 144 suara dari pemain, dan 59 suara dari media.Dengan demikian, LeBron James berhak menjadi salah satu kapten sekaligus membentuk skuad yang bakal berlaga di NBA All Star 2024.<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/C2iwZnuLKIa"></oembed></figure>Skuad bentukan pemain LA Lakers itu nantinya bakal diadu dengan tim yang disusun kapten lainnya dari Wilayah Timur, Giannis Antetokounmpo (Milwaukee Bucks).Giannis Antetokounmpo sendiri terpilih sebagai kapten usai mendapatkan 5.427.874 suara dari fans, 196 suara dari pemain, dan 100 suara dari media.Jika dibandingkan secara keseluruhan, raihan suara total Giannis Antetokounmpo di Wilayah Timur lebih banyak ketimbang LeBron James di Wilayah Barat.Meski demikian, LeBron James tetap mendapat sorotan publik lantaran mampu mengukir sejumlah rekor impresif usai resmi diumumkan sebagai starter NBA All Star 2024.LeBron James kini tercatat sebagai satu-satunya pemegang rekor pemain paling sering terpilih untuk tampil di pertandingan utama NBA All Star.Sebelumnya, predikat tersebut disandang bersama oleh LeBron James dan Kareem Abdul-Jabbar yang sama-sama sudah 19 kali tampil di laga "perang bintang" NBA.James sendiri pertama kali bermain di laga utama NBA All Star pada tahun 2005 atau pada musim keduanya tampil di Liga Basket Amerika Serikat.Sejak saat itu, James tak pernah absen dan NBA All Star 2024 nanti bakal jadi penampilannya yang ke-20.Pada tahun perdananya di NBA, musim 2003/2004, ia sejatinya juga terlibat di laga All Star tetapi hanya untuk laga tim rookie vs sophomore.<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/C2izNnXrI1Q"></oembed></figure>Pada sisi lain, pemain asal Akron, Ohio tersebut juga mengukir pencapaian tersendiri atas keberhasilan terpilih sebagai salah satu kapten NBA All Star 2024.Sejak laga utama NBA All Star memakai format duel dua skuad bentukan kapten pada 2018, James selalu terpilih sebagai pemimpin salah satu tim yang berduel.Kiprah James sebagai kapten laga utama NBA All Star pun terbilang impresif karena hampir selalu membuat timnya memenangi duel.Setelah sukses membawa tim bentukannya menang pada edisi 2018–2022, tren positif James terputus pada edisi 2023 usai kalah 175-184 dari tim bentukan Giannis.Dengan kata lain, NBA All Star 2024 juga bisa jadi ajang LeBron James melakukan revans terhadap Giannis Antetokounmpo.Berikut daftar pemain starter NBA All Star 2024 yang terpilih lewat mekanisme voting:Wilayah BaratLuka Doncic (Dallas Mavericks) | Guard: 4.141.533 suara fans, 116 suara pemain, 89 suara media Shai Gilgeous-Alexander (Oklahoma City Thunder) | Guard: 3.130.850, 125 suara pemain, 96 suara media LeBron James (LA Lakers) | Frontcourt : 5.098.872 suara fans, 144 suara pemain, 59 suara media Nikola Jokic (Denver Nuggets) | Frontcourt: 4.504.466 suara fans, 197 suara pemain, 99 suara media Kevin Durant (Phoenix Suns) | Frontcourt: 4.402.668 suara fans, 142 suara pemain, 58 suara mediaWilayah TimurTyrese Haliburton (Indiana Pacers) | Guard: 3.377.405 suara fans, 133 suara pemain, 97 suara media Damian Lillard (Milwaukee Bucks) | Guard: 2.236.969 &nbsp;suara fans, 61 suara pemain, 9 suara media Giannis Antetokounmpo (Milwaukee Bucks) | Frontcourt: 5.427.874 suara fans, 196 suara pemain, 100 suara media Jayson Tatum (Boston Celtics) | Frontcourt: 4.802.187 suara fans, 151 suara pemain, 97 suara media Joel Embiid (Philadelphia 76ers) | Frontcourt: 4.742.834 suara fans, 193 suara pemain, 98 suara mediaSetelah ini, pihak Liga akan menggelar voting untuk menentukan pemain reserve NBA All Star 2024 dengan kuota tujuh pebasket dari masing-masing wilayah.Voting dilakukan oleh para kepala pelatih tim kontestan NBA dan bakal diumumkan pada pekan depan, Jumat (2/2/2024).Pada NBA All Star 2024 nanti, LeBron James dan Giannis Antetokounmpo sebagai kapten tak akan lagi memilih timnya karena duel mempertemukan tim wilayah Timur kontra Barat.Sementara itu, laga utama NBA All Star 2024 dijadwalkan berlangsung di Gainbridge Fieldhouse, Indianapolis, Amerika Serikat pada 19 Februari 2024 (waktu Indonesia).<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/HWm84DQ7sqI?si=BIQBlEaeT5tVnG_e" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

LeBron James bakal melakoni penampilan ke-20 di laga perang bintang saat NBA All Star 2024 digelar bulan depan.

Starter NBA All Star 2024 Diumumkan, LeBron James Kembali Ukir Rekor Impresif

SKOR.id – Kevin Durant kerap dianggap sebagai salah satu pencetak poin murni terbaik dalam sejarah NBA. Dan sang pebasket pun merasa layak masuk dalam perdebatan Pemain Terhebat Sepanjang Masa.Durant, kini memperkuat Phoenix Suns, berada di peringkat ke-12 dalam daftar top skorer sepanjang masa NBA, di belakang Carmelo Anthony (ke-11) dan Shaquille O’Neal (ke-10), yang keduanya telah pensiun.Namun, Durant memainkan pertandingan lebih sedikit dari dua pebasket legendaris tersebut dan mestinya sudah bisa menyalip Anthony dan O’Neal pada musim reguler NBA 2023-2024.&nbsp;Pemain 35 tahun itu juga adalah dua kali juara NBA, 2017 dan 2018, dengan Golden State Warriors, Pemain Terbaik (MVP) Final dua kali di periode yang sama, serta MVP NBA 2014 kala di Oklahoma City Thunder.Kevin Durant juga sukses di kancah tim nasional. Ia merupakan top skorer dalam sejarah Amerika Serikat (AS) dan membantu Team USA menyabet medali emas Olimpiade 2012, 2016, dan 2020.&nbsp;Dengan segala pencapaiannya, Durant meyakini ia layak diikutsertakan dalam perbincangan soal Pemain Terbaik Sepanjang Masa alias Greatest of All Time (GOAT), bersama Michael Jordan dan LeBron James.“Mengapa saya tidak dilibatkan dalam persoalan (GOAT) tersebut? Itulah pertanyaan yang harus Anda tanyakan.” ujarnya kepada Duane Rankin dari The Arizona Republic.<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/Cer8amkFvQd"></oembed></figure>Ia kemudian secara sadar menjelaskan kemungkinan satu alasan yang membuat banyak penggemar basket dunia tidak menganggapnya pantas sejajar dengan Jordan dan juga James.Durant menggarisbawahi keputusannya bergabung ke Golden State Warriors, yang menyingkirkan OKC di Final Wilayah Barat 2016 jelas berdampak pada legasinya di mata sebagian besar fans.Warriors mencetak rekor dengan memenangi 73 game selama musim reguler 2015-2016, tetapi kemudian kalah dari Cleveland Cavaliers yang dimotor LeBron James pada NBA Final.Tim tersebut kemudian merekrut Durant selama off-season, dan sukses menembus Final tiga kali beruntun dan menjuarai dua di antaranya dengan ia serta Stephen Curry menjadi pemain krusial.&nbsp;“Kenapa tidak? Apa yang belum saya lakukan? (Sepertinya) karena saya bergabung dengan Warriors,” kata Durant, menyebutkan alasan mengapa dirinya tidak dianggap GOATLeBron James meraih dua dari empat trofi NBA dengan tim super Miami Heat bersama Dwyane Wade dan Chris Bosh. Tetapi ia masuk perdebatan GOAT berkat juara dengan Cavaliers (2016) serta LA Lakers (2020).Adapun Michael Jordan punya enam gelar dengan Chicago Bulls dan telah lama dianggap sebagai patokan dalam hal bakat individu. Meski dalam prosesnya, ia butuh bantuan Scottie Pippen juga Dennis Rodman.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/-tb74oCTNf0?si=g00nNga3UJtWwOE7" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Pebasket Phoenix Suns Kevin Durant merasa layak masuk perdebatan soal Pemain Terhebat Sepanjang Masa bersama Michael Jordan dan LeBron James.

Alasan Kevin Durant Tidak Masuk dalam Perdebatan GOAT NBA

SKOR.id – Phoenix Suns memperlihatkan daya juang luar biasa saat menjamu Sacramento Kings dalam lanjutan NBA 2023-2024. Mereka membuat comeback fantastis untuk merebut kemenangan.&nbsp;Pada game yang berlangsung di Footprint Center, Selasa (16/1/2024) malam atau Rabu (17/1/2024) WIB, Suns sempat tertinggal 22 poin sebelum akhirnya mampu mengalahkan Kings dengan skor 119-117.Grayson Allen membuat rekor dengan sembilan tembakan tiga angka sukses untuk mencetak total 29 poin untuk Suns. Sementara bintang tuan rumah Kevin Durant menyumbangkan 27 poin.Kemenangan atas Sacramento Kings terasa spesial. Pasalnya, Phoenix Suns tertinggal 22 poin pada kuarter keempat. Namun mampu mereka bangkit untuk membalikkan keadaan dan mengunci kemenangan.&nbsp;Duo Allen dan Durant menjadi aktor kunci di balik comeback impresif Suns. Mereka mencetak kombinasi 15 poin untuk membawa Suns memimpin untuk kali pertama ketika waktu tersisa 1,8 detik.&nbsp;“Saya tidak tahu. Saya biasanya tahu bagaimana permainan berjalan, tapi merasa kali ini kabur. Semuanya terjadi begitu cepat. Saya kira kami semua berada dalam satu zona dan mampu mengunci (lawan),” kata Kevin Durant soal kemenangan timnya.<div class="raw-html-embed"><blockquote class="twitter-tweet">Every bucket from the Suns 32-8 run that lead them to a huge comeback victory 👀 <a href="https://t.co/ddTM0asLR8">pic.twitter.com/ddTM0asLR8</a>— NBA (@NBA) <a href="https://twitter.com/NBA/status/1747481635954565170?ref_src=twsrc%5Etfw">January 17, 2024</a></blockquote> <script async="" src="https://platform.twitter.com/widgets.js" charset="utf-8"></script></div>“Mereka (Kings) tim yang suka memainkan serangan free-flowing, dan ketika Anda bisa mengganggunya, mereka jadi tim yang berbeda. Kami lebih menekan (Domantas) Sabonis. Membuat banyak screen dan memaksa lawan bermain 1 on 1.”Meski kecewa gagal membawa pulang kemenangan, pelatih Sacramento Kings Mike Brown mengapresiasi kebangkitan Durant dan kawan-kawan. Ia juga menyoroti problem timnya di kuarter keempat.“Ini adalah cara yang sulit untuk kalah. Kredit untuk mereka (Suns). Kami bermain bagus selama 42 menit. Enam menit terakhir, kami kesulitan membuat poin, malah terus menggerakan bola dan tubuh, semuanya benar-benar stagnan,” kata Brown. &nbsp;&nbsp;&nbsp;“Kami tidak punya kecepatan di setengah lapangan, kami banyak menahan bola. Kami harus mencari tahu. Mudah-mudahan ini bisa menjadi pelajaran bagi kami,” sang pelatih menambahkan.Pada game lain, Philadelphia 76ers sukses membungkam tamunya, juara bertahan NBA Denver Nuggets, 126-121. Joel Embiid menjadi bintang tuan rumah dengan torehan 41 poin, tujuh rebound, dan 10 assist.&nbsp;Sedangkan di Crypto.com Arena, Paul George menjadi inspirator kemenangan Los Angeles (LA) Clippers atas Oklahoma City Thunder. Ia menyumbang 38 poin untuk mengantar kubu tuan rumah unggul 128-117.&nbsp;<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/zehnJ1fbTn0?si=f5WDCbLBS4kZH1Rj" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Phoenix Suns mampu mengalahkan Sacramento Kings setelah sempat tertinggal lebih dari 20 poin hingga kuarter keempat.

NBA 2023-2024: Phoenix Suns Rebut Kemenangan Lewat Comeback Fantastis

SKOR.id - Sejumlah pemain tim basket Amartha Hangtuah Jakarta mengaku merasakan manfaat tersendiri dari sesi latihan tinju.Hal itu diungkapkan Saddam Asyurna, I Putu Yudiantara, dan Sahid Muhammad Abdul Kasim usai berlatih di MANA Powerhouse, Kemang Timur Raya No.60A. Jakarta Selatan.Bagi ketiga pemain Amartha Hangtuah Jakarta terebut, latihan tinju ternyata menjadi pengalaman baru yang menarik.Apalagi ada beberapa teknik dalam latihan tinju yang secara tak langsung berguna untuk mengasah kemampuan di atas lapangan basket.“Latihan ini sangat membantu ketika bermain basket, seperti footwork (gerak kaki). Terus ada stance (kuda-kuda), misalkan saat kita stay low,” Saddam Asturna menjelaskan.“Sama satu lagi, tinju menguatkan otot lengan yang berguna saat bumping (adu badan) ataupun rebound (berebut bola pantul dari ring)." kata Saddam Asyurna.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Saddam_Asyurna_ac19d12d55.jpg" alt="Saddam Asyurna"><figcaption>Pebasket Amartha Hangtuah Jakarta, Saddam Asyurna, sasat menjajal sesi latihan tinju di MANA Powerhouse. (Dok. Amartha Hangtuah Jakarta)&nbsp;</figcaption></figure>Senada dengan rekan setimnya, I Putu Yudiantara merasakan manfaat dari latihan tinju terutama footwork yang berguna untuk melatih kekuatan dan kelincahan kaki.Apalagi pebasket asal Bali yang akrab disapa Ongek itu punya tinggi badan 191 cm yang membuatnya lebih banyak ditempatkan di bawah ring.“Jika kaki lincah, tentu hal itu bisa membantu lompatan saya. Kaki terasa lebih ringan dan lebih mudah bagi saya untuk melompat,” ujar Ongek.Sementara itu, Sahid Muhammad Abdul Kasim sedikit tak menyangka jika latihan tinju ternyata tak semudah yang terlihat.Pemain yang masih berkuliah itu pun sudah kelelahan usai menjalani sesi latihan selama 30 menit. Namun, ia mengaku juga merasakan manfaatnya.“Awalnya saya mengira latihan tinju itu mudah. Tetapi saat dijalani, latihan ini sungguh berat,” Kasim menjelaskan.&nbsp;“Saya sudah kelelahan saat baru latihan 30 menit. Namun, setelah ikut beberapa kali, saya merasa ada perubahan signifikan pada bagian lengan.”Sebagai informasi, Amartha Hangtuah Jakarta sudah menjalin kerja sama dengan MANA Powerhouse sejak pertengahan tahun lalu.Keberadaan MANA Powerhouse yang memiliki beberapa kelas kebugaran sangat berguna bagi para pemain Amartha Hangtuah, terlebih lokasinya.<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/CwcWE1ZRpG-"></oembed></figure>MANA Powerhouse bukanlah sekadar tempat latihan tetapi juga rumah bagi komunitas yang peduli pada kesehatan dan kebugaran.&nbsp;Sasana yang sudah berdiri lima tahun itu pun didukung tenaga-tenaga profesional, fasilitas gym yang lengkap, area fungsional, sauna, serta kelas Brazilian Jiu Jitsu dan tinju.Kelas MANA Boxing Club sendiri menawarkan kelas latihan tinju yang dipimpin Egi Rozten, petarung Indonesia yang sudah lama bergelut di dunia MMA.&nbsp;Sosok Egi Rotzen sudah kenyang pengalaman dan sering mewakili Indonesia di salah satu ajang MMA populer, ONE Championship.Melalui latihan tinju yang terarah dan sesuai dengan kebutuhan, kelas MANA Boxing Club dapat memotivasi seseorang untuk bergerak lebih aktif.Melalui MANA Boxing Club, seseorang juga dapat menemukan cara yang menyenangkan untuk meningkatkan kesehatan fisik-mental serta mengembangkan keterampilan bela diri.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/f9Q6GXToOno?si=Nn2kK0KDK6-eIiFF" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Sejumlah pebasket Amartha Hangtuah Jakarta merasakan manfaat berlatih tinju di MANA Powerhouse.

3 Pebasket Amartha Hangtuah Rasakan Manfaat Latihan Tinju di MANA Powerhouse

SKOR.id - Indonesian Basketball League (IBL) resmi memasuki edisi penyelenggaraan ke-21 pada Sabtu (13/1/2024).IBL 2024 bisa dibilang jadi penanda dimulainya era baru kompetisi basket profesional di Tanah Air karena ada sejumlah perubahan berdampak masif yang diterapkan.Perubahan masif yang dimaksud berkaitan dengan penerapan sistem laga kandang-tandang serta ketentuan terkait pemain asing, lokal naturalisasi, dan heritagePekan pertama IBL 2024 sendiri sudah digelar akhir pekan lalu dengan menggelar delapan laga pada 13–14 Januari lalu.Berikut lima fakta menarik terkait berlangsungnya pekan pertama IBL 2024 versi redaksi Skor.id.Tuan Rumah Tak Selalu Diuntungkan<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/C2GatbjvdgO"></oembed></figure>IBL 2024 jadi momen perdana di mana kompetisi basket tertinggi di Tanah Air menggunakan sistem kandang-tandang sejak musim reguler.&nbsp;Secara teori, tim tuan rumah lebih diuntungkan karena bakal tampil di hadapan pendukung sendiri. Namun, ternyata tak semua tim bisa memanfaatkan keuntungan itu.Hal itu tercermin pada hasil laga pekan pertama IBL 2024 di mana dari delapan laga yang berlangsung hanya separuhnya yang berakhir dengan kemenangan untuk tuan rumah.Tim papan atas seperti Satria Muda Pertamina Jakarta dan Prawira Harum Bandung pun harus mencicipi kekalahan di kandang sendiri pada pekan pertama IBL 2024.Bahkan, Pacific Caesar Surabaya selalu kalah dalam dua laga perdananya di IBL 2024 saat menjamu Rajawali Medan dan Tangerang Hawks Basketball di Kota Pahlawan.Start Kurang Menjanjikan Sang Juara Bertahan<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/C2C2qQXvZgj"></oembed></figure>Tim juara bertahan, Prawira Harum Bandung, belum menunjukkan performa menjanjikan dalam dua laga perdananya di IBL 2024.Pada laga pertama yang digelar Sabtu (13/1/2024), tim asuhan David Singleton kalah 66-76 kala menjamu Pelita Jaya Bakrie Jakarta di GOR C-Tra Arena Prawira, Bandung.Sejak IBL reborn pada 2016, Prawira jadi juara bertahan kedua yang tumbang di laga perdana. Sebelumnya, Satria Muda mengalami hal serupa pada musim 2022.Performa tim asal Kota Kembang pun masih jauh dari kata memuaskan kala kedatangan tim debutan, Kesatria Bengawan Solo, pada laga keduanya di IBL 2024.Tim tuan rumah harus berjuang keras hingga detik-detik terakhir untuk memastikan kemenangan tipis dengan skor 66-64 atas Kesatria Bengawan Solo.Rekor Skor Tertinggi Ke-7 di IBL<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/C2FSgFeRoyJ"></oembed></figure>High scoring game tersaji saat Satria Muda Pertamina Jakarta menjamu Dewa United Banten pada Minggu (14/1/2024).Laga yang berlangsung di Hall Basket Senayan, Jakarta itu berakhir dengan skor 101-92 untuk kemenangan tim tamu, Dewa United Banten.Duel Satria Muda vs Dewa United yang menghasilkan total 193 poin itu pun tercatat sebagai laga dengan skor tertinggi tertujuh sepanjang sejarah IBL sejak 2016.Pertandingan kemarin masih kalah produktif dibanding enam laga lain, termasuk partai Satya Wacana Salatiga vs Amartha Hangtuah Jakarta pada seri pertama IBL 2020.Kala itu, Amartha Hangtuah Jakarta menang 115-109 atas Satya Wacana Salatiga (total 224 poin) dalam laga yang bergulir hingga masa overtime di GOR Sahabat, Semarang.Pemain Asing Makin Mendominasi<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/C2E_s58yCIT"></oembed></figure>Seluruh tim kontestan IBL 2024 diperbolehkan mendatangkan tiga pemain asing dan bisa menurunkan dua di antaranya secara bersamaan di atas lapangan.Tim juga bisa merekrut masing-masing satu pemain lokal naturalisasi maupun heritage (punya garis keturunan Indonesia maksimal dari kakek-nenek) di luar kuota pemain asing.Pemain asing maupun lokal naturalisasi/heritage pun langsung unjuk gigi pada pekan pertama IBL 2024 dengan mendominasi daftar leaderboard untuk lima aspek permainan.Dari catatan rata-rata lima aspek permainan (poin, assist, rebound, block, dan steal), hanya kategori steal yang dipuncaki pemain lokal via Gregorio Claudie Wibowo.Namun, pemain Pacific Caesar Surabaya itu harus berbagi posisi teratas dengan Taylor John (Kesatria Bengawan Solo) yang sama-sama mencetak lima steal per game.Menit Bermain Pebasket Lokal Terkikis<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/C0d5lxiruyg"></oembed></figure>Ketentuan anyar terkait pemain asing maupun lokal naturalisasi/heritage pada IBL 2024 turut memengaruhi peluang bermain para pebasket lokal.Apalagi pihak IBL tak lagi membatasi menit bermain para pebasket asing maupun lokal naturalisasi/heritage sehingga kian mengikis kesempatan untuk pemain lokal.Bahkan, ada 14 pemain lokal yang harus rela hanya jadi penghangat bangku cadangan dalam sejumlah pertandingan pada pekan pertama IBL 2024.Fenomena itu turut dirasakan tiga pemain lokal andalan Pelita Jaya Bakrie Jakarta musim lalu, yakni Yesaya Saudale, Hendrick Xavi Yonga, dan Vincent Rivaldi Kosasih.Yesaya Saudale, Hendrick Xavi Yonga, dan Vincent Rivaldi Kosasih sama sekali tak diturunkan saat Pelita Jaya Bakrie Jakarta mengalahkan Prawira Harum Bandung.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/f9Q6GXToOno?si=Nn2kK0KDK6-eIiFF" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Sejumlah catatan menarik mengiringi berlangsungnya seri pertama IBL 2024 yang sudah digelar 13–14 Januari lalu.

5 Catatan Menarik dari Pekan Pertama IBL 2024, Regulasi Anyar Jadi Sorotan

SKOR.id – Hari pembuka Indonesian Basketball League (IBL) 2024 diwarnai kesuksesan Pelita Jaya Bakrie Jakarta revans atas juara bertahan Prawira Harum Bandung.Datang ke GOR C-Tra Arena, Sabtu (13/1/2024), Pelita Jaya berhasil mencuri kemenangan dari tuan rumah Prawira Bandung. Andakara Prastawa dan kawan-kawan unggul dua digit poin, 76-66.Pertandingan ulangan final IBL musim lalu ini berjalan sengit sejak awal. Pada kuarter pertama kedua tim saling kejar perolehan poin hingga kedudukan imbang 19-19.Masuk kuarter kedua, Prawira membuka skor duluan untuk memimpin berkat layup Fernando Manansang. Tuan rumah menjaga keunggulan sampai tripoin Christian James membuat gap menjadi empat angka.Pertarungan sengit berlanjut di paruh kedua. Pada kuarter ketiga, Pelita Jaya sempat membalikkan situasi. Layup Brandon Jawato dan tembakan tiga angka Prastawa membuat skuad ibu kota memimpin 44-39. &nbsp;Namun, menjelang pengujung kuarter ketiga, percobaan tripoin James membawa Prawira kembali unggul 52-51. Pada kuarter keempat atau pamungkas, tim tamu berhasil membuat gebrakan.&nbsp;Pelita Jaya mampu mencetak sembilan poin berturut-turut untuk mengambil alih kepemimpinan skor 60-52. Prawira berusaha mengejar melalui aksi Christian James.<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/C2C7bTuxugx"></oembed></figure>Hanya saja Pelita Jaya bisa mempertahankan keunggulannya dan membawa pulang kemenangan penting dari GOR C-Tra Arena sekaligus membalas kekalahan pada partai puncak musim 2023.Seperti diketahui, dalam final IBL musim lalu, Pelita Jaya kalah 2-0, 65-74 di game pertama dan 58-63 pada game kedua. Tentu ini awal positif bagi sang runner-up 2023. &nbsp;Pemain anyar Pelita Jaya Kevin McDaniels keluar sebagai top skorer tim dengan sumbangan total 17 poin, sedangkan Thomas Robinson mencetak double-double, 13 poin dan 13 rebound.&nbsp;Dari kubu Prawira Bandung, Christian James menjadi bintang dengan torehan 23 poin dan tujuh rebound. Sayangnya, itu belum cukup untuk membantu timnya terhindar dari kekalahan kandang. &nbsp;Sementara itu, pada pertandingan lain hari perdana IBL 2024, Bali United Basketball mampu mengalahkan Amartha Hangtuah Jakarta dengan skor akhir 84-71 di GOR Purna Krida, Badung, Bali.Kemudian tim debutan Rajawali Medan sukses memetik kemenangan pertamanya melawan tuan rumah Pacific Caesar Surabaya di dengan skor 85-79. &nbsp;Sedangkan salah satu tim favorit juara, Satria Muda Pertamina Jakarta, menang secara meyakinkan atas tamunya, Borneo Hornbills, 94-72, di Hall Basket Senayan.&nbsp;<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/C2CrqQeR_No"></oembed></figure><div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/zO0Ny2oDU94?si=-KkM1lzk4iT2PS-r" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Hari pertama IBL 2024 diwarnai kesuksesan Pelita Jaya Bakrie Jakarta revans atas juara bertahan Prawira Harum Bandung di GOR C-Tra Arena.

Latest Articles - Basket