SKOR.id - Pemain naturalisasi Timnas Indonesia, Jay Idzes mengaku sangat senang bisa memberikan hasil positif di pertandingan debutnya bersama Garuda.
Timnas Indonesia baru saja berhasil mengalahkan Vietnam dengan skor 1-0 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Kamis (21/3/2024) malam.
Hasil itu menjadi kemenangan perdana bagi Garuda pada perjuangannya di Grup F ronde kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia (dari tiga pertandingan).
Jay Idzes merasa sangat emosional saat bermain untuk membela negara Indonesia, dan begitu senang karena banyak dukungan positif yang datang untuknya.
"Ini adalah kemenangan pertama dalam laga perdana saya bersama Timnas Indonesia. Jadi sekarang kami harus terus berjuang," ujar bek Venezia FC itu.
"Emosi bermain kami tentu saja sangat tinggi. Kami juga sangat merasakan dukungan dari suporter. Kami sangat mengapresiasi," ia menambahkan, usai laga.
Pemain yang berkarier di Liga Italia itu pun membagikan ceritanya saat masih perlu beradaptasi dengan permainan Timnas Indonesia di laga menjamu Vietnam.
"Di babak pertama kami harus sedikit beradaptasi dengan gaya permainan (Timnas Indonesia), juga ini karena penampilan saya yang pertama bagi sejumlah pemain yang tampil di stadion ini (SUGBK), jadi kami mencoba untuk beradaptasi," kata Jay Idzes.
"Tapi di babak kedua kami mencetak gol cepat dan itu membantu tim. Kemudian kami berkerja sangat baik dengan tidak kebobolan hingga akhir laga," ia menambahkan.
Adapun Jay Idzes bukan satu-satunya pemain keturunan yang menjalani laga pertamanya bersama Timnas Indonesia pada duel menghadapi Vietnam tersebut.
Melainkan ada Nathan Tjoe-A-On yang berposisi bek sayap dan hanya bermain setengah babak, sedangkan sang bek tengah tampil penuh sepanjang laga.
Meski begitu, pujian tetap diberikan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, yang menilai penampilan Jay Idzes dan Nathan Tjoe-A-On sudah sangat baik.
"Jay dan Nathan, keduanya bermain baik. Jay, terutama, sangat baik," kata pelatih asal Korea Selatan itu pada sesi jumpa pers selepas pertandingan.
"Sementara Nathan hanya main di babak pertama, karena dia belum terlalu beradaptasi dengan cuaca dan (perbedaan) waktu di Indonesia. Dia disimpan untuk kembali dimainkan di laga selanjutnya."